Selasa 09 Apr 2024 12:11 WIB

Tips Memilih Ponsel dengan Kamera dan Fitur Foto Terbaik

Sebelum memilih ponsel, Tetapkan dulu tujuan dan kebutuhan membeli ponsel.

Rep: Shelbi Asrianti / Red: Friska Yolandha
Setiap orang punya pertimbangan berbeda saat akan membeli ponsel.
Foto:

Panduan umumnya, semakin besar sensor akan semakin baik, karena ini akan memungkinkan lebih banyak cahaya dan data ditangkap. Tidak banyak pembuat ponsel yang mencantumkan ukuran sensor dalam daftar spesifikasi, jadi calon pembeli harus menggali informasi ini.  

Aperture yang lebih besar (biasanya ditunjukkan dengan angka yang lebih kecil dengan “f/” sebelum angka) ideal untuk alasan yang sama, dan ini juga memengaruhi tingkat kedalaman bidang (atau keburaman latar belakang) yang tidak ditambahkan melalui perangkat lunak. Karena mode potret tersedia di sebagian besar ponsel saat ini, aperture besar tidak diperlukan untuk mencapai efek ini.

Saat mencari bidang pandang tertentu pada kamera sudut lebar, penawaran paling umum dari perusahaan seperti Samsung dan Google adalah sekitar 120 derajat. Terakhir, sebagian besar ponsel premium seperti iPhone 15 Pro Max dan Galaxy S24 Ultra menawarkan sistem telefoto yang dapat mencapai 5x zoom optik dengan perangkat lunak yang meningkatkannya hingga 20x atau bahkan 100x.

Fitur-fitur tambahan pada kamera ponsel kemungkinan besar akan bekerja dengan kualitas yang sama secara keseluruhan. Perbedaan yang terlihat adalah dalam pemrosesannya. Samsung secara tradisional menghasilkan gambar yang lebih jenuh, sedangkan ponsel Pixel Google mengambil foto yang lebih netral dan pencahayaannya merata.  

Perangkat iPhone secara historis menghasilkan gambar dengan profil warna yang tampak lebih akurat, meskipun jika dibandingkan dengan dua jenama lainnya, gambarnya bisa terlihat kekuningan. Namun, masalah ini sebagian besar dapat diatasi setelah Apple memperkenalkan fitur "Photographic Styles".

Fitur yang hadir di iPhone 13 tersebut memungkinkan pengguna mengatur profil dengan tingkat kontras dan suhu warna yang dapat disesuaikan. Hal itu akan diterapkan pada setiap gambar yang diambil melalui aplikasi kamera asli.

Pengguna profesional yang ingin mengedit gambar secara manual harus melihat apakah ponsel yang mereka pertimbangkan dapat mengambil gambar dalam format RAW. Mereka yang ingin merekam banyak video saat bepergian harus mencari fitur stabilisasi dan frame rate yang layak.  

 

Editor asli ponsel tidak selalu menjadi masalah, karena pengguna dapat menginstal aplikasi pihak ketiga untuk kontrol yang lebih baik). Namun, perlu diketahui bahwa ponsel seri terbaru dari Samsung dan Google menawarkan fitur kecerdasan buatan (AI) yang membuat manipulasi gambar jauh lebih mudah.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement