Asosiasi Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (ARSPTN) yang mencakup 37 Rumah Sakit anggota juga akan membantu memberitahukan konten yang melanggar Pedoman Komunitas kepada Youtube. Ke depannya, Youtube akan terus memperluas kemitraan dengan banyak lembaga terpercaya di berbagai program dan inisiatif untuk memerangi misinformasi dalam beberapa bulan mendatang.
"Kami tahu masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan dan untuk itu kami akan terus melakukan berbagai upaya dalam jangka panjang," ujar Graham.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi peluncuran fitur baru Youtube tersebut. Ia menilai Youtube Health dapat menyediakan ruang khusus bagi informasi kesehatan yang kredibel dan mengajak masyarakat secara aktif meningkatkan kesadaran kesehatan dengan menggunakan teknologi digital.
Sepanjang tahun lalu, Youtube terus menambah kemitraan dengan organisasi-organisasi kesehatan terkemuka, seperti RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), RS Mitra Keluarga, dan RS Premier Group, juga dokter serta para kreator. Organisasi-organisasi tersebut membuat banyak video berbasis ilmiah yang sangat relevan dengan pengguna, misalnya seperti video testimoni atlet basket ketika menjadi pasien dari Eka Hospital, video tips olahraga setiap hari dari Mayapada Hospital, video mitos atau fakta seputar kanker dari RS Siloam, serta berbagai upaya untuk menghadirkan informasi terbaru serta edukasi seputar, Covid-19.