Sabtu 10 Jul 2021 04:42 WIB

Fakta-Fakta Penerbangan Richard Branson ke Luar Angkasa

Richard Branson akan terbang ke luar angkasa pada hari Ahad (11/7).

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Richard Branson dan pesawat luar angkasa Virgin Galactic.
Foto: Reuters
Richard Branson dan pesawat luar angkasa Virgin Galactic.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Virgin Galactic akan menyiarkan penerbangan pendirinya, Richard Branson saat ke luar angkasa pada hari Ahad (11/7). Branson yang berusia 70 tahun dan kru Unity 22 lainnya akan berangkat dari Spaceport America dekat Truth or Consequences, New Mexico dengan kendaraan VSS Unity SpaceShipTwo milik Virgin Galactic.  

Siaran langsung akan dimulai pukul 9 pagi EDT (13:00 GMT). Virgin Galactic belum merilis pencapaian waktu penting dari penerbangan tersebut.

Baca Juga

Hari Ahad pagi, VSS Unity akan lepas landas di bawah sayap pesawat pengangkutnya, sebuah pesawat yang dikenal sebagai VMS Eve. Pada ketinggian sekitar 15 ribu, Eve akan menjatuhkan Unity dan pesawat ruang angkasa akan membuat jalannya sendiri ke ruang suborbital. Eve dan Unity akan mendarat kembali di Spaceport America.

Berdasarkan penerbangan Unity sebelumnya, misi hari Ahad akan berlangsung sekitar 90 menit secara total, dan fase tanpa bobot, yakni ketika kapal mencapai puncak jalur suborbitalnya, akan berlangsung sekitar empat menit.

Rekan penumpang Branson termasuk Beth Moses, kepala instruktur astronot Virgin Galactic. Ada pula Colin Bennett, insinyur operasi utama Virgin Galactic. Kemdudian, Sirisha Bandla, wakil presiden urusan pemerintahan dan operasi penelitian di perusahaan tersebut. 

Jika semuanya berjalan sesuai rencana, Branson diperkirakan mencapai penerbangan luar angkasa hanya sembilan hari sebelum perusahaan lain, Blue Origin, mencatat pencapaian serupa dengan kendaraan suborbital New Shepard-nya.  

Blue Origin berharap untuk mengirim bosnya, Jeff Bezos, miliarder pendiri Amazon, ke luar angkasa pada 20 Juli, bersama dengan kru kecil. Penerbangan Bezos akan datang pada peringatan 52 tahun pendaratan pertama di bulan, yaitu Apollo 11, pada tahun 1969. 

Branson mengatakan dalam wawancara bahwa dia terinspirasi untuk pergi ke luar angkasa sebagai seorang pemuda setelah menonton misi penjelajah bulan.  Baru-baru ini, Branson membantah bahwa dia dan Bezos bersaing untuk mencapai ruang angkasa terlebih dahulu. Bezos tak menanggapi masalah ini.

 

VSS UNity

Tetapi VSS Unity telah menerbangkan tiga misi uji awak di atas 50 mil (80 km), garis demarkasi yang diakui oleh NASA, militer AS, dan Administrasi Penerbangan Federal AS.

Virgin Galactic telah bertujuan untuk membawa wisatawan ke luar angkasa sejak didirikan pada tahun 2004. Sementara Blue Origin telah mencoba hal yang sama setelah didirikan empat tahun sebelumnya.

Kendaraan SpaceShipOne, yang menjadi dasar desain SpaceShipTwo oleh Virgin Galactic, terbang sejauh 62,5 mil (100 km) di atas permukaan Bumi dua kali pada tahun 2004 untuk memenangkan Ansari X Prize senilai 10 juta dolar AS untuk penerbangan berulang dalam pesawat ruang angkasa yang dikembangkan secara pribadi dan dapat digunakan kembali.

Unity 22 akan menjadi penerbangan luar angkasa berawak keempat Virgin Galactic. Sementara Bezos akan menjadi penerbangan luar angkasa berawak pertama untuk Blue Origin (meskipun New Shepard telah menguasai lebih dari 12 penerbangan uji suborbital tanpa awak). 

Harga terbaru yang dinyatakan untuk kursi Virgin Galactic adalah 250 ribu dolar AS, dan lebih dari 700 orang telah memberikan deposit.

Blue Origin belum merilis harga per kursinya. Namun, sejauh ini pemenang lelang anonim membayar 28 juta dolar AS untuk terbang ke luar angkasa pada 20 Juli bersama Bezos, saudaranya Mark, dan penerbang Merkurius 13 Wally Funk. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement