REPUBLIKA.CO.ID, Penggemar dan pengguna setia Microsoft yang menyukai fitur dekstop Aero bakal kecewa. Mereka harus bersiap 'hidup' tanpa windows transparan di Windows 8. Dalam sebuah postingan blog, Jumat (18/5), perusahaan mengumumkan membunuh alias meniadakan Aero User Interface (antarmuka pengguna/UI) pada rilis resmi Windows 8 nanti.
Aero Glass pertama kali muncul dalam peluncuran Microsoft Windows Vista pada 2006. Fitur ini memungkinkan tampilan mirip kaca di tepi, taksbar Windows dan permukaan lain dalam OS tersebut.,Saat itu, menurut Microsoft, Aero didesain untuk membuat tampilan Windows kian gurih dan menarik. Tapi kini, menurut Direktur Manajemen Program Windows User Experience, Jensen Harris, Aero terlihat ketinggalan zaman.
"Gaya lewat stimulasi material realistis (seperti kaca dan aluminium) terlihat biasa dan dibuat-buat, namun dulu mungkin sangat mutakhir," tulis Harris dalam postingan blog berjudul "Creating the Windows 8 User Experience"
Tim Windows 8 akan menggantikan Aero UI dengan fitur lain yang diklaim perusahaan lebih 'jernih dan renyah' dilabeli Metro UI. Dalam Windows 8, tampilan antarmuka juga tidak lagi menghadirkan efek shadow (bayangan).
Sudut akan dibuat lebih tajam dan kotak dan permukaan lebih datar. Pengguna akan menjumpai putih sebagai warna standar windows untuk 'estetika modern'.
Menurut Harris, tim Windows 8 mempertimbangkan beberapa hal sebelum memutuskan fitur apa yang dilekatkan pada fitur antarmuka pengguna. Salah satunya mereka ingin menjaga warna serupa yang tampil di Windows 7 demi menghindari masalah kompatibilitas program. Jadi jangan berharap bisa mencocokan warna dengan Metro UI atau menggunakan teks gelap di Windows 8 yang bernuansa putih.
"Kami melakukan ini dengan sadar untuk tetap menyamakan penampilan visual dekstop Windows 8 dengan Windows 7," tulis Harris. "Ini membantu orang-orang yang sebelumnya menggunakan Windows 7 langsung bisa nyaman dan mengakrabi lingkungan baru."
Perubahan itu tentu saja tak ditanggapi bahagia semua orang. Seorang pengamat dari Supersite for Windows, Paul Thurrott bahkan berpikir penghapusan Aero oleh Microsoft demi alasan penghematan baterai.
"Aero dengan tampilan keren yang tranparan, mirip kaca, jelek untuk daya tahan baterai. Sementara Metro, datar, membosankan, tidak transparan dan hanya memberi tampilan penuh sangat baik untuk baterai. Ini bisa diprediksi," Tentu saja daya tahan baterai menjadi perkara penting bagi pengguna laptop dan tablet, terutama bagi mereka yang kerap bepergian dan tak ingin direpotkan dengan mencari colokan listrik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
