Selasa 02 Jan 2024 19:26 WIB

Daftar Peristiwa Langit yang Wajib Disaksikan pada 2024

Sejumlah peristiwa langit akan terjadi pada tahun ini.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Friska Yolandha
Penampakan gerhana bulan sebagian yang diambil dari kawasan Kelurahan Kujang Sari, Kota Bandung, Ahad (29/10/2023). Sejumlah peristiwa langit akan terjadi pada 2024.
Foto:

2 Oktober: Gerhana matahari berbentuk lingkaran

Ini adalah jenis gerhana matahari di mana jarak bulan dari bumi agak terlalu jauh sehingga tidak dapat menutupi matahari sepenuhnya, sehingga meninggalkan cincin sinar matahari yang menyinari siluet bulan. 

Jalur gerhana tersebut melintasi Isla de Pascua yang lebih dikenal dengan Pulau Paskah, di mana pukul 13.04 waktu setempat, cincin matahari akan bertahan selama enam menit lima detik. Bayangan antumbra bulan juga mendarat di Amerika Selatan, membutuhkan waktu 12 menit untuk melintasi Patagonia, bergerak dari Pasifik melewati Parque Nacional Laguna San Rafael di Chile dan keluar melintasi Atlantik di Cañadón Once de Septiembre di Argentina. 

17 Oktober: Bulan penuh terbesar tahun 2024

Bulan berubah purnama pada pukul 07.26 Eastern Daylight Time (EDT) dan 10 jam 39 menit lebih awal akan tiba di perigee, yaitu titik orbitnya yang paling dekat dengan Bumi pada jarak 357.182 km. 

Akhir Oktober: Komet akan datang (mungkin)

Pada 28 September, Komet Tsuchinshan-ATLAS  akan melintas 36 juta mil dari matahari, dan dua pekan kemudian akan berada dalam jarak 44 juta mil dari Bumi. Ada “kemungkinan” komet  ini bisa menjadi cukup terang sehingga mudah dilihat dengan mata telanjang di langit barat-barat daya satu hingga tiga jam setelah matahari terbenam pada pekan ketiga bulan Oktober. 

27 November: Bulan akan menyembunyikan Spica lagi

Untuk kedua kalinya tahun ini, bulan akan menyembunyikan bintang biru terang Spica pada pagi hari 27 November. Kali ini, bulan akan berbentuk bulan sabit tipis dan Spica menghilang di sepanjang tepi terang bulan. 

Di Timur, bulan dan bintang akan tampak rendah di tenggara ketika Spica menghilang sekitar pukul 05.30 EST (pukul 09.30 GMT). Kemunculan kembali bulan dari balik sisi gelapnya hampir bersamaan dengan terbitnya matahari. 

Di seberang Pegunungan Rocky, kemunculan kembali Spica secara tiba-tiba dari balik sisi gelap bulan akan terjadi sekitar pukul 04.15 MST (pukul 10.15 GMT). 

13-14 Desember: Bulan memadamkan hujan meteor Geminid 

 

Bulan purnama pada 15 Desember 2024 bukanlah tahun yang baik untuk mengamati Geminid. Bulan akan membanjiri langit dengan cahayanya yang terang ketika aktivitas puncak diperkirakan terjadi, dan cahayanya akan menyembunyikan semua bagian hujan meteor Geminid yang paling terang selama beberapa hari sekitar tanggal tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement