“Ribuan bagian harus bekerja dengan presisi agar keajaiban rekayasa ini dapat terbentang sepenuhnya. Tim telah mencapai prestasi yang berani dengan kompleksitas penerapan ini, salah satu upaya paling berani untuk Webb,” ujar dia.
Perlindungan yang diberikan oleh lima lapisan pelindung matahari sangat penting untuk menjaga instrumen ilmiah Webb pada suhu minus 233 derajat Celcius untuk memastikan cahaya inframerah redup dalam pandangan teleskop dapat diamati dengan baik.
Akhirnya, pada 8 Januari 2022, para insinyur membuka kedua dari dua sayap cermin untuk cermin utama berlapis emas 21 kaki (6,5 meter) teleskop luar angkasa dalam penyebaran besar terakhir Webb yang diperlukan untuk eksplorasi dan penyelidikan sains. Sayap pertama dikerahkan pada 7 Januari.
Cermin utama teleskop luar angkasa James Webb telah dilipat agar sesuai dengan roket Ariane 5 selebar lima meter untuk persiapan peluncuran. Terdiri dari 18 bentuk heksagonal, ini adalah cermin terbesar yang pernah diluncurkan ke luar angkasa.
Setelah penempatan penuh pada pukul 13.17 EST (pukul 18.17 UTC) 8 Januari, NASA menyatakan semua penyebaran signifikan telah selesai.
Webb adalah teleskop terbesar yang pernah diluncurkan ke luar angkasa dan diharapkan dapat membuat kita melihat ke belakang selama 13,5 miliar tahun ke galaksi dan dunia yang jauh dengan resolusi yang jauh lebih tinggi daripada sebelumnya. Tonggak utama berikutnya adalah teleskop melakukan pembakaran mesin untuk menempatkan dirinya di titik Lagrange L2. Selama enam bulan ke depan teleskop Webb akan ditugaskan dan dikalibrasi sebelum memulai operasi sains.