Rabu 03 Nov 2021 08:25 WIB

Perubahan Iklim dan Inisiatif Global demi Selamatkan Bumi

Isu perubahan iklim kini terus mendapat perhatian.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/Idealisa/Eric iskandarsjah/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah aktivis melakukan aksi teatrikal Darurat Iklim di Taman Dukuh Atas, Jakarta, Jumat (19/3). Aksi tersebut dilakukan secara serentak di beberapa lokasi untuk menuntut presiden Joko Widodo deklarasikan darurat iklim guna mengatasi dampak perubahan iklim di Indonesia.
Foto:

100 negara janji akhiri deforestasi pada 2030

 

Lebih dari 100 pemimpin dunia telah berjanji untuk mengakhiri dan membalikkan deforestasi pada tahun 2030. Negara yang termasuk menyepakati janji ini adalah Brasil di mana bentangan hutan hujan Amazon telah ditebang dan mengalami deforestasi besar-besaran.

 

Penebangan pohon berkontribusi terhadap perubahan iklim karena menghabiskan hutan yang menyerap sejumlah besar gas CO2 yang menghangat.

 

 

KTT Perubahan Iklim selama dua minggu di Glasgow ini dipandang penting jika perubahan iklim ingin dikendalikan. Negara-negara yang telah menandatangani janji tersebut, termasuk Kanada, Brasil, Rusia, China, Indonesia, Republik Demokratik Kongo, AS dan Inggris, mencakup sekitar 85 persen hutan dunia.

 

 

Pemerintah dari 28 negara juga berkomitmen untuk menghapus deforestasi dari perdagangan global makanan dan produk pertanian lainnya seperti minyak sawit, kedelai, dan kakao.

 

Industri-industri ini mendorong hilangnya hutan dengan menebang pohon untuk memberi ruang bagi hewan untuk merumput atau tanaman untuk tumbuh.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement