Jumat 03 Sep 2021 14:03 WIB

Pesawat Virgin Galactic Dilarang Terbang Sementara, Kenapa?

FAA menyelidiki dugaan pelanggaran ketika Virgin Galactic terbang ke luar angkasa.

Rep: Puti Almas/ Red: Dwi Murdaningsih
Miliarder Inggris Richard Branson berhasil terbang ke luar angkasa dengan Virgin Galactic.
Foto:

 

Setelah pernyataan perusahaan, mantan pilot uji Virgin Galactic Mark Stucky mengatakan bahwa itu adalah pernyataan yang salah. Ia bahkan menyebut bahwa pilot telah melakukan kesalahan dan gagal. 

“Pernyataan yang paling menyesatkan dari Virgin Galactic. Faktanya adalah pilot gagal untuk mencapai tingkat nada yang tepat, anginnya baik dalam batas, mereka tidak melakukan apa pun untuk mengatasi kesalahan lintasan, dan memasuki wilayah udara Kelas A tanpa izin,” ujar Stucky, dilansir Arstechnica, Jumat (3/9).

Hanya beberapa jam sebelum FAA mengatakan bahwa SpaceShipTwo dilarang terbang, Virgin Galactic mengumumkan rencana untuk penerbangan berikutnya. Perusahaan itu mengatakan misi Unity 23 akan membawa tiga anggota awak yang membayar dari Angkatan Udara Italia dan Dewan Riset Nasional. 

Dalam rilis berita, Virgin Galactic mengatakan pihaknya menargetkan jendela penerbangan pada akhir September atau awal Oktober mendatang, sambil menunggu pemeriksaan teknis dan cuaca. Dalam pernyataan ini,  tidak disebutkan masalah FAA.

Namun, setelah pengumuman FAA, Virgin Galactic mengeluarkan pernyataan terbaru. Seperti yang telah dinyatakan sebelumnya, perusahaan ini menyebut telah bekerja dalam kemitraan dengan badan penerbangan itu, untuk mengatasi waktu singkat bahwa pesawat ruang angkasa jatuh di bawah ketinggian yang diizinkan selama penerbangan Unity 22. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement