REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Fitur Snap Maps semakin terkenal karena menyediakan informasi bencana dan pergerakannya. Seiring itu, Snap Maps menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Snapchat.

Pembaruan bernama Map Explore memungkinkan pengguna Snapchat lebih mudah melihat apa yang teman-teman mereka tanpa tindakan apapun dari pengguna. Status pengguna mungkin memperbarui sendiri berdasarkan lokasi teman-teman dan apa yang diprediksi oleh Snapchat.

Seperti yang dikutip dari Mashable, juru bicara Snap mengatakan Maps dapat mengisi status pengguna ketika melakukan perjalanan, terbang ke tujuan baru, atau menggunakan geofilter tertentu. Juru bicara ini juga menolak berbagi data pengguna dan mengatakan Snap Maps telah berkembang dalam beberapa bulan terakhir.

Fitur ini ditambahkan ke website pada Februari dan sekarang dibagikan sebagai tautan di luar Snapchat. Langkah ini dilakukan karena pengguna setia Snapchat dan selebritis mengkritik perancangan karena kebingungan mencari status teman dekat mereka.

Saat ini jika pengguna Snapchat memilih untuk berbagi lokasi satu sama lain, mereka akan melihat 'New Updates'. Hal ini memungkinkan pemgguna dengan mudah menggeser secara horizontal melalui status teman dan menampilkan Snapchat Stories, seperti berita atau acara budaya.

Di luar status teman dan stories, pengguna Snapchat pun dapat melihat pembaruan mereka sendiri pada Maps Explore. Pengguna dapat mengetuk tombol Setting di sudut kanan atas halaman Maps.

Pembaruan akan ditampilan dan serupa bagaimana pengguna dapat melihat apa yang telah dilihat orang lain tentang Stories mereka. Selain itu pengguna dapat menghapus status mereka melalui halaman ini.

Bagi pengguna Snapchat yang tidak menginginkan semua ini dapat memilih Ghost Mode. Pengguna juga dapat mengatur lokasinya agar dapat dilihat oleh semua teman mereka atau sekelompok orang tertentu. Lokasi pengguna hanya diperbarui ketika aplikasi terbuka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika