REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Sebuah penelitian baru menunjukkan hewan purba Gorgonopsids yang hidup di bumi 225 juta tahun lalu, memiliki kondisi gigi yang mengerikan. Hewan buas berukuran raksasa itu menderita kanker rahang, yang merupakan kasus kanker tertua di dunia.
Ketika ahli paleontologi memotong fosil rahang Gorgonopsids, mereka menemukan odontoma kompleks yang tumbuh di sekitar gigi. Odontoma kompleks juga biasa ditemukan di rahang hewan mamalia saat ini.
"Kami pikir ini adalah contoh tertua dari odontoma kompleks yang merupakan jenis tumor," ujar Profesor Christian Sidor, dari University of Washington, dikutip Daily Mail.
Gorgonopsids adalah predator terbesar dari zaman Paleozoic, era sebelum dinosaurus. Menurut Walking With Monsters di BBC spesies Gorgonopsids telah punah 225 juta tahun lalu.
Hewan yang dikenal dengan julukan Gorgons ini dapat tumbuh sepanjang 10 kaki. Gorgons merupakan predator paling ganas yang pernah ada. Gigi Gorgons sangat runcing sepanjang empat inci. Mata mereka terletak di sisi kepala dan seluruh tubuh ditutupi dengan sisik.
Sebelum adanya temuan Profesor Sidor yang diterbitkan di Journal of the American Medical Association Oncology, kasus odontoma kompleks ditemukan di fosil mammoth dan rusa dari jaman es.
Sidor mengungkapkan, odontoma ternyata tidak hanya terikat dalam spesies moderen. Pada manusia dan mamalia lain, odontoma adalah senyawa kecil yang bergabung bersama dengan jaringan gigi seperti dentin dan enamel.
Mereka tumbuh dalam gusi atau jaringan lunak lainnya di rahang dan dapat menyebabkan rasa sakit dan pembengkakan, serta mengganggu posisi gigi dan jaringan lain. Namun odontoma tidak menyebar dan dianggap jinak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
