Ahad 29 Nov 2015 06:45 WIB

Investasi Besar Demi Memberikan Layanan Terbaik

Petinggi PT Smartfren dan pimpinan Hisense Indonesia Stephen Qu membuka layanan purna jual di Surabaya.
Foto: Antara
Petinggi PT Smartfren dan pimpinan Hisense Indonesia Stephen Qu membuka layanan purna jual di Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Erik Purnama Putra

Sebagai perusahaan multinasional yang memiliki beberapa produk elektronik yang tersebar di mancanegara, boleh dikatakan Hisense merupakan pemain baru di bidang telekomunikasi di Indonesia. Memulai kiprahnya di pasar ponsel pada 2005, Hisense tercatat masuk ke pasar Indonesia pada 2009. Tidak butuh waktu lama bagi perusahaan asal Qingdao, Cina tersebut untuk mencuri perhatian masyarakat Indonesia.

Sejak 2012, Hisense  menjadi penyuplai utama produk Andromax dengan menggandeng operator penyedia jasa CDMA, PT Smartfren Telecom. Hebatnya, handset yang bersifat bundling ini mencapai penjualan sebanyak 4 juta unit. Alhasil, kolaborasi Hisense-Smartfren menghasilkan produk yang dapat dipercaya pelanggan di tengah persaingan ketat operator lain.

Ingin mengulang kisah pendahulunya, Hisense meluncurkan produk teranyar, yaitu Pureshot dan Pureshot+. Ponsel yang dibekali teknologi terkini tersebut dirancang 'dapat berjalan' di semua jaringan 4G LTE. Seolah mencari momentum yang tepat, peluncuran produk yang dibekali teknologi terkini tersebut berbarengan dengan penerapan jaringan 4G LTE di negeri ini.

Tentu saja, Pureshot dan Pureshot+ diyakini bakal menggaet pelanggan baru di kelas premium yang selama ini belum digarap Hisense. Pasalnya, teknologi 4G LTE bersifat universal alias tidak mengenal lagi band GSM atau CDMA. Meski bersifat bundling paket data dengan Smartfren, namun pengguna tetap bisa leluasa menggunakan operator lain sesuai seleranya.

Kehadiran produk baru itu jelas menunjukkan misi Hisense untuk semakin menancapkan eksistensinya dalam merebut potensi pasar Indonesia yang sangat besar. Hal itu terbukti dengan ponsel pinter Pureshot dan Pureshot+ yang dapat berjalan di semua jaringan LTE operator.

Meski begitu, persaingan yang makin ketat sudah diantisipasi Hisense dengan membuat riset tentang perilaku pasar di negeri ini. Hal itu dilakukan agar mereka tidak hanya menjadi penonton dalam persaingan antaroperator seluler lain.

Untuk itu, potensi peluang itu ditangkap Hisense yang menghadirkan produk terbaik di kelasnya. Kolaborasi Hisense-Smartfren diyakini bisa memberi warna layanan berkecepatan tinggi melalui teknologi 4G LTE Advance. "Kami punya pengetahuan dan mengerti pasar Indonesia," kata President Director Hisense International Indonesia, Stephen Qu kepada wartawan belum lama ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement