Senin 26 Oct 2015 17:53 WIB

Tiga Bahan Melimpah Ini Bisa Jadi Sumber Energi

Rep: Lida Puspaningtyas/arsip republika/ Red: Dwi Murdaningsih
baterai lithium ion transparan yang bisa diisi ulang dengan tenaga matahari.
Foto:

Peneliti di Amerika Serikat menciptakan tipe baru baterai lithium ion yang menggunakan jamur portabela. Baterai jamur ini bisa memberikan daya lebih lama dibandingkan baterai tradisional biasa. Tak hanya itu, baterai jamur juga murah dan ramah lingkungan. Ilmuwan memprediksi baterai jamur ini akan fenomenal lantaran pada tahun 2020 mendatang, industri otomotif menargetkan akan membuat 6 juta unit mobil listrik.

Timdari University of California melakukan riset bahwa jamur adalah salah satu alternatif material pembuat baterai yang baik yang baik. Sebab, jamur memiliki banyak pori yang memungkinkan memiliki lebih banyak ruang bagi ion lithium untuk berpindah-pindah. Dengan begitu, ada potensi untuk menyimpan dan mentransfer energi lebih banyak.

Dalam baterai lithium ion yang normal dilengkapi dengan elektroda positif dan negatif. Atau dikenal sebagai katoda dan anoda. Elektroda ini bergerak di dalam atom lithium. Jamur juga memiliki konsentrasi kalium yang tinggi. Hal ini berarti secara bertahap memungkinkan untuk meningkatkan kapasitas baterai. Hingga saat ini, baterai masih dalam pengembangan, Namun tim telah menemukan bukti bahwa pori-pori yang lebih banyak bisa dimanfaatkan untuk menyimpan lebih banyak energi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement