REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Media jejaring sosial Facebook dilaporkan mulai menghapus akun penggunanya yang mempunyai nama terkait 'cosplay'. Facebook menganggap penggunaan istilah 'cosplay' dalam nama akun seseorang telah melanggar ketentuan layanan, terutama mengenai penggunaan nama alias atau palsu dalam akun.

Istilah 'Cosplay' merupakan penggabungan kata dari costume (kostum) dan play (bermain) yang merujuk pada penampilan karakter dalam komik atau manga, film, atau game digital.

Penggemar 'cosplay' asal Washington DC Iggy Tissera, seperti dikutip Daily Dot, mengatakan tidak memperoleh peringatan terlebih dahulu dari Facebook sebelum kehilangan akun miliknya. Namun, Tissera sadar penggunaan nama alias, termasuk nama 'cosplay' melanggar aturan layanan Facebook.

Situs Facebook belum menyatakan pengumuman resmi mengenai pengahapusan akun dengan nama terkait 'cosplay'.

Situs ciptaan Mark Zuckerberg itu telah mencatat 4,8 persen dari total akun yang aktif merupakan akun duplikasi dan 8,7 persen penggunanya adalah palsu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika