REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Kehadiran iOS 17 telah lama dinanti oleh banyak pengguna iPhone. Namun setelah sistem operasi terbaru tersebut dirilis, banyak pengguna iPhone yang justru merasa kecewa.
Apple resmi merilis iOS 17 untuk semua pengguna iPhone pada 18 September 2023. Melalui iOS 17, Apple menghadirkan banyak perubahan besar, terutama pada aplikasi pesan dan FaceTime.
Selain itu, iOS 17 juga turut menghadirkan sejumlah fitur baru yang menarik. Sebagian dari fitur tersebut adalah poster kontak yang bisa dikustomisasi, Live Voicemail, serta kemudahan berbagi kontak. Dengan iOS 17, pengguna iPhone juga bisa bertukar kontak hanya dengan menempelkan iPhone mereka ke iPhone milik orang lain.
Terlepas dari banyaknya pembaruan dan fitur-fitur menarik ini, sebagian pengguna iPhone justru merasa menyesal telah memperbarui sistem operasi mereka ke iOS 17. Alasannya, mereka merasa iOS 17 telah mengacaukan baterai ponsel mereka. Banyak dari para pengguna iPhone tersebut yang mencurahkan rasa kecewa mereka melalui media sosial X.
"Sejauh ini daya baterai (ponsel saya) menjadi sangat buruk pada iOS 17," tulis seorang warganet pada sebuah unggahan di X, seperti dilansir Mail Online pada Kamis (20/9/23).
Sebagian pengguna iPhone lain juga mengungkapkan keresahan yang sama. Mereka mengklaim bahwa daya baterai mereka menurun secara tajam setelah memperbarui sistem operasi ponsel ke iOS 17.
Beberapa pengguna iPhone lain turut memberikan keterangan serupa melalui X. Mereka menyatakan bahwa daya baterainya menurun dengan sangat drastis setelah mengunduh dan memasang iOS 17.
Tak hanya daya baterai yang cepat menurun, seorang warganet juga mengungkapkan bahwa ponsel iPhone miliknya menjadi lebih mudah panas setelah memasang iOS 17. Hal tersebut belum pernah dia alami sebelumnya. "(Sistem operasi) iOS 17 sering kali membuat ponsel saya menjadi overheating. Saya tak pernah melihat ponsel saya selambat ini," kata warganet tersebut.
Melihat beragam testimoni ini, tak sedikit pengguna iPhone yang merasa takut untuk mengunduh iOS 17. Mereka tak ingin daya tahan baterai mereka juga ikut terganggu seperti para pengguna iPhone lain yang sudah memasang iOS 17.
"Tak berani untuk meng=upgrade ke iOS 17 karena takut itu terjadi pada baterai saya," tutur warganet lain.
Hingga saat ini, Apple belum memberikan tanggapan terhadap beragam keluhan dari pengguna iPhone di media sosial. Namun menurut ZDNET, penurunan baterai yang signifikan setelah memperbarui sistem operasi sebenarnya merupakan hal yang normal. Biasanya, dibutuhkan waktu sekitar beberapa jam hingga hari untuk memfinalisasi semua perubahan. Selama proses perubahan ini berlangsung, fluktuasi daya baterai akan terjadi pada ponsel.
"Memasang sistem operasi baru pada iPhone memicu banyak proses di belakang layar, mulai dari pengindeksan hingga kalibrasi ulang baterai, dan ini dapat berlangsung berjam-kam atau bahkan berhari-hari," ujar peneliti dari ZDNET Adrian Kingsley-Hughes.
Pengguna perlu waspada bila masalah daya baterai berlangsung terlalu lama. Bila hal ini terjadi, pengguna sebaiknya memeriksa kapasitas maksimal baterai ponsel mereka.
Seperti diketahui, semakin berumur sebuah ponsel, kemampuan atau daya ponsel tersebut juga akan semakin menurun. Akibatnya, ponsel akan memiliki performa yang lebih buruk dan daya baterai tidak bisa bertahan lama. Kapasitas maksimal baterai iPhone bisa dicek pada tab Battery atau Baterai yang bisa dipilih pada menu Setting atau Pengaturan. Bila baterai ponsel iPhone sudah perlu diganti, pengguna biasanya akan mendapatkan pesan peringatan terkait penggantian baterai.
Akan tetapi, informasi mengenai kapasitas maksimal baterai tak akan muncul bila iPhone menggunakan baterai yang tidak orisinal. Hal lain yang dapat mempengaruhi daya baterai ponsel iPhone adalah penggunaan aplikasi-aplikasi tertentu, seperti aplikasi streaming film.
Tips Maksimalkan Baterai iPhone
Apple mengungkapkan bahwa ada beberapa hal yang bisa dilakukan pengguna untuk memaksimalkan daya tahan baterai mereka. Salah satunya adalah menjauhkan ponsel dari paparan panas dengan suhu di atas 35 derajat Celsius.
Selain itu, beberapa jenis case atau sarung ponsel juga perlu dilepas saat melakukan pengisian daya baterai. Jenis case yang dimaksud adalah case yang dapat menghasilkan panas tambahan.
Penting juga bagi pengguna untuk segera melepas kabel charger bila baterai ponsel iPhone sudah mencapai 100 persen. Alasannya, hal tersebut bisa memperburuk kapasitas baterai. Menurut Apple, pengisian daya baterai biasanya lebih baik bila hanya dilakukan hingga 50 persen saja. Hindari pula penggunaan ponsel hingga baterai benar-benar habis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
