Ahad 30 Jul 2023 16:33 WIB

Jepang akan Kembangkan Artificial Intelligence untuk Bantu Penelitian

Pengembangan AI untuk penelitian ilmiah dan medis diperkirakan telan biaya 30 M yen.

Artificial Intelligence (ilustrasi). Pemerintah Jepang berharap dapat menjamin keamanan data sekaligus meningkatkan daya saing nasional.
Foto:

Data penelitian tambahan akan dimasukkan ke dalam AI generatif untuk membuatnya mampu mengidentifikasi zat yang menyebabkan penyakit atau merancang material untuk digunakan di bidang medis atau industri. Riken memiliki koleksi data penelitian yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan AI generatif.

AI akan mempelajari data berkaitan dengan senyawa kandidat atau gambar diagnostik yang digunakan dalam penelitian di bidang medis dan industri.

Teknologi AI tersebut juga akan membantu penulisan makalah dengan meneliti literatur masa lalu. Di masa depan, peneliti dapat berinteraksi dengan AI untuk menemukan dan menguji hipotesis baru.

Saat ini perusahaan dari AS seperti Open AI dan Google memimpin dalam tren pengembangan AI generatif. Sementara di Jepang, NTT dan SoftBank tengah membuat model AI yang kompatibel dengan bahasa Jepang. Teknologi tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas di bidang administrasi seperti pembuatan surat elektronik, dokumen, dan notula.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement