Jumat 15 Apr 2022 02:29 WIB

Mengenal Venera, Misi Pertama ke Venus Milik Uni Soviet yang Diluncurkan 50 Tahun Lalu

Uni Soviet mengerahkan 28 pesawat ruang angkasa sebagai bagian dari program Venera.

Rep: mgrol136/ Red: Dwi Murdaningsih
Foto permukaan planet Venus yang diambil dengan kamera WISPR.
Foto:

Perjuangan Venera-8

Venera-8 bertahan kurang dari satu jam di permukaan Venus yang panas. Venera-8 mendeteksi jumlah tiga elemen radioaktif dalam material permukaan Venus selama 50 menit 11 detik yang ditransmisikan data setelah mendarat: thorium, potasium, dan uranium. Ini adalah unusr jejak di Bumi yang berarti mereka ditemukan dalam jumlah kecil dan di basal, seperti yang ditemukan di Hawaii atau dekat pegunungan di tengah laut.

Shellnut, yang telah tertarik dengan Venus sejak ia berusia sepuluh tahun, telah melacak evolusi studi Venus sepanjang karirnya. Ketika dia menemukan data elemen jejak spektrometer sinar gamma dari Venera-8 dan diingatkan akan semua misi Venus dan data geokimia nya, dia ingat menggunakan perangkat lunak pemodelan kristalisasi untuk studinya sendiri guna menyelidiki batuan di Bumi.

Venera-8 sangat tidak biasa karena datanya berbeda secara signifikan dari beberapa pendarat lainnya. Bahkan dengan margin kesalahan 30 persen, nilai elemen jejak yang ditemukan oleh Venera-8 terlalu tinggi untuk memenuhi syarat sebagai jenis basal yang terlihat di sepanjang punggungan laut atau di Hawaii. 

Berbeda dengan Venera-8, pendarat lain di Venus mencatat nilai geokimia yang lebih mirip dengan yang ditemukan di atau dekat punggungan tengah laut.

“Sebagian besar radiasi yang kita terima secara alami berasal dari kalium dalam batuan kristal. Itu benar untuk Bulan. Itu benar untuk Mars. Ini berlaku untuk semua planet terestrial,” kata Shellnut.

 

Shellnut menjelaskan bagaimana dia menggunakan teknik pemodelan kristalisasi berbasis Bumi pada nilai elemen jejak di lokasi pendaratan Venera-8, untuk menentukan bahwa nilai tersebut mungkin mirip dengan jenis kerak benua di Bumi yang disebut sabuk batu hijau Archean. Istilah "Archean" mengacu pada periode waktu di Bumi yang terjadi 2,5-4 miliar tahun yang lalu. 

 

Selama Archean, Bumi tampak sangat berbeda. Planet ini baru saja terbentuk dan sangat panas. Rezim tektonik Bumi selama ini, serta rezim tektonik Venus saat ini dan masa lalu, adalah misteri karena panasnya. Saat ini tidak ada bukti lempeng tektonik di Venus seperti yang kita pahami di Bumi.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement