Senin 22 Nov 2021 16:32 WIB

Jessica Watkins, Wanita Kulit Hitam Pertama Jadi Kru ISS

Watkins terpilih sebagai kandidat astronaut pada tahun 2017.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Dwi Murdaningsih
Astronot NASA Jessica Watkins akan menjadi wanita kulit hitam dalam kru Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Foto: nasa
Astronot NASA Jessica Watkins akan menjadi wanita kulit hitam dalam kru Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika (NASA) mencetak sejarah baru. Untuk pertama kalinya, Astronot NASA Jessica Watkins akan menjadi wanita kulit hitam dalam kru Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Dia akan diluncurkan ke luar angkasa pada April 2022 dalam misi SpaceX Crew-4. Watkins terpilih sebagai kandidat astronaut pada tahun 2017. Sejak itu, ia telah mempersiapkan misi luar angkasa pertamanya.

Baca Juga

Tiga anggota awak lainnya dalam misi tersebut termasuk astronot NASA Kjell Lindgren, Robert Hines, dan Samantha Cristoforetti dari Badan Antariksa Eropa (ESA). Ini adalah penerbangan rotasi kru keempat dari pesawat ruang angkasa Crew Dragon ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Tim akan meluncur dari NASA Kennedy Space Center di Merritt Island, Florida dengan roket SpaceX Falcon 9. Para astronot akan menghabiskan enam bulan di laboratorium gravitasi mikro ISS untuk melakukan penelitian ilmiah.

Sebelum sebagai astronot, Watkins kuliah di Stanford University di California dan memperolah gelar sarjana dalam ilmu geologi dan lingkungan. Kemudian ia melanjutkan untuk mendapat gelar doktor dalam geologi di University of California, Los Angeles.

Watkins memulai kariernya di NASA melalui program magang. Sebelumnya, ia memegang peran di Pusat Penelitian Ames NASA di Mountain View, California dan di Jet Propulsion Laboratory di Pasadena, California.

Dia adalah anggota tim sains untuk penjelajah Laboratorium Sains Mars, Curiosity saat bekerja sebagai rekan pascadoktoral di Divisi Ilmu Geologi dan Planet di Institut Teknologi California di Pasadena.

“Geologi menyediakan sarana bagi saya untuk mempelajari permukaan planet lain dan khususnya melihat Mars yang merupakan hasrat saya,” kata Watkins dalam video NASA, dilansir CNN, Senin (22/11).

Sejumlah rekan NASA-nya memberi selamat kepada Watkins atas peran barunya dan perjalanan ke luar angkasa. “Selamat untuk teman dan rekan setim saya, Jessica Watkins. Dia akan menjadi rekan kru yang luar biasa untuk @SpaceX Crew-4,” kata Astronot NASA Jonny Kim.

Sejarah para perintis

Orang kulit berwarna yang tak terhitung jumlahnya membuka jalan selama setengah abad terakhir bagi Watkins untuk mencapai impiannya. Dr. Bernard Harris Jr. menghabiskan beberapa dekade merekrut astronot minoritas dan wanita dan kemudian menjadi orang kulit hitam pertama yang berjalan di luar angkasa pada tahun 1995.

Pada tahun 1992, Dr. Mae Jemison menjadi wanita kulit hitam pertama di luar angkasa saat berada di Space Shuttle Endeavour. Kemudian pada 2013, Victor Glover Jr. yang merupakan anggota legislatif di Senat AS, terpilih sebagai astronot dan menjadi orang kulit hitam pertama yang memegang tugas kru jangka panjang di ISS. Dia adalah anggota kru dari 15 November 2020 hingga 2 Mei 2021. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement