Jumat 19 Nov 2021 06:02 WIB

Berkenalan dengan 4 Ilmuwan Penerima Habibie Prize 2021

Empat ilmuwan mendapat anugerah Habibie Prize

Garuda Wisnu Kencana yang didesain oleh Nyoman Nuarta, salah satu penerima Habibie Prize 2021.
Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/foc.
Garuda Wisnu Kencana yang didesain oleh Nyoman Nuarta, salah satu penerima Habibie Prize 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Empat ilmuwan mendapat anugerah Habibie Prize 2021. Habibie Prize merupakan penghargaan bagi perseorangan yang mempunyai keunggulan tinggi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dengan kriteria yang sangat tinggi.

Sebelum berganti nama menjadi Habibie Prize pada 2020, ajang penghargaan iptek paling bergengsi di Indonesia itu dikenal dengan nama Habibie Award. Sejarah Habibie Award dimulai saat keluarga Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie mendirikan Yayasan Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SDM Iptek) pada 12 Mei 1997 untuk memberikan Habibie Award.

Baca Juga

Sejak pelaksanaan pertama pada 1999 hingga 2020, anugerah tersebut telah diberikan kepada 71 ilmuwan. Pada 2020 pemberian penghargaan diambil alih oleh Kementerian Riset dan Teknologi dan nama penghargaan berganti menjadi Habibie Prize.

Mulai 2021 pemberian Habibie Prize dilaksanakan di bawah pengelolaan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Pada 17 November 2021, dilakukan penganugerahan Habibie Prize 2021 oleh BRIN dan Yayasan SDM Iptek kepada empat ilmuwan Indonesia.

Mereka adalah Prof. Dr. Ir. Subagjo, DEA untuk kategori bidang Ilmu Rekayasa, dan Prof. Dr. Muhammad Hanafi untuk kategori bidang Ilmu Dasar. Kemudian Prof. Dr. Nicolaas Cyrillus Budhiparama, Ph.D, Sp.OT(K)FICS untuk kategori bidang Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi, dan Dr. (HC) Nyoman Nuarta untuk kategori bidang Ilmu Filsafat, Agama dan Kebudayaan.

 

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement