REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- LG Electronics Inc. (LG) mengumumkan menutup unit bisnis selulernya. Keputusan itu telah disetujui oleh dewan direksi hari ini, dikutip LGnewsroom.

Keputusan strategis LG untuk keluar dari sektor ponsel yang sangat kompetitif memungkinkan perusahaan untuk lebih fokus pada area lain. LG akan fokus pada industri komponen kendaraan listrik, perangkat yang terkoneksi, smart home, robotika, kecerdasan buatan dan solusi bisnis-ke-bisnis, serta platform dan jasa.

Inventaris ponsel LG atau produk yang telah diproduksi saat ini akan terus tersedia untuk dijual. LG akan memberikan dukungan layanan dan pembaruan perangkat lunak bagi pelanggan yang telah menggunakan ponselnya, namun akan tersedia dalam jangka waktu yang berbeda di tiap wilayah.

LG akan bekerja sama dengan pemasok dan mitra bisnis selama penutupan bisnis ponsel. Ke depannya, LG akan terus meningkatkan kemampuan selulernya yang telah ada dan mengembangkan teknologi terkait mobilitas seperti 6G untuk membantu memperkuat daya saing di bidang bisnis lainnya.

Teknologi inti yang dikembangkan selama dua dekade operasi bisnis seluler LG juga akan dipertahankan dan diterapkan pada produk yang ada dan yang akan datang. Bisnis ponsel diharapkan selesai pada 31 Juli meskipun inventaris dari beberapa model yang ada mungkin masih akan tersedia setelah penutupan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika