Senin 04 Jan 2021 13:40 WIB

Rangkuman Serangan Dunia Maya pada Tahun 2020

Pada 2020, wilayah Asia Tenggara dilanda serangan dunia maya besar-besaran.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Keamanan siber

Peneliti Keamanan untuk Tim Riset dan Analisis Global (GReAT) Asia Pasifik di Kaspesky, Muhammad Umair mengatakan walaupun 2020 telah terlihat adopsi teknologi yang tertandingi dan peningkatan permukaan serangan yang penuh perisapan sehingga berpotensi besar untuk berhasil.

"Mereka yang dengan cepat mengikuti transformasi ini juga harus waspada untuk melindungi diri sendiri. Seperti biasa, rekayasa sosial tetap menjadi salah satu vektor serangan yang paling efektif dan seperti halnya teknologi, fokus yang kuat pada edukasi dan kesadaran sangat dibutuhkan lebih dari sebelumnya," kata Muhammad Umair, melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Senin (4/1).

Sementara itu, General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky, Yeo Siang Tiong mengatakan Kaspersky tidak melihat ada yang berubah dalam waktu dekat. Orang-orang di wilayah Asia Tenggara akan tetap bersosialisasi dan selalu mencari cara untuk menjadi produktif dengan menggunakan teknologi.

"Sekarang adalah waktu untuk merefleksikan pelajaran tahun 2020 dan kami menyarankan perusahaan untuk mulai membuat strategi keamanan jika sebelumnya tidak tersedia, atau merevisi yang sudah ada agar secara efektif dapat beradaptasi dengan lingkungan yang berubah dan sebagai upaya melindungi tenaga kerja," ujar Yeo Siang Tiong.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement