Senin 30 Nov 2020 14:42 WIB

Grup Calo PS5 Klaim Dapat Seribu Konsol Xbox Series X

Grup calo CrepChiefNotify menggunaknan bot untuk membeli PS5 dan Xbox.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Playstation 5
Foto:

PlayStation 5 (PS5) mendapat sambutan yang luar biasa dari para penggemarnya. Konsol PS generasi terbaru itu dijual seharga 500 dolar AS atau sekitar Rp 7 juta atau 400 dolar AS tanpa disk-drive. PS5 langsung terjual habis pada hari pertama peluncuran di situs pengecer besar di Jepang dan Amerika Serikat, (11/11) lalu.

Ketika ada stok baru pun, pembeli masuh kesulitan mendapatkannya. Walmart telah mengisi kembali pasokan PS5 beberapa kali sejak konsol baru diluncurkan.

Namun, tiap ada stok baru, perangkat  kembali terjual cepat. Mereka yang tidak bisa mendapatkan konsol ini jauh lebih banyak dibandingkan mereka yang bisa.

Hal yang sama juga terjadi lagi pada Kamis (19/11). Setelah penjualan cepat lainnya semakin membuat frustasi dengan masalah situs yang terus berlanjut, calon pemilik PS5 tidak senang dengan situasi tersebut.

Banyak orang bereaksi melalui Twitter. Mereka ngomel-ngomel karena sulitnya membeli PS5.

Salah satunya akun @JujuSavage3.

    Walmart stopping the bots from buying all the PS5s #ps5restock pic.twitter.com/JP3yCpu9Eh

    — Jojo (@JujuSavage3) November 19, 2020

Cara Walmart menangani rilis PS5 sejauh ini menjadi pedang bermata dua. Walmart mengumumkan kapan pasokannya akan diperbarui dengan begitu calon pembeli tahun kapan harus membuka website untuk mencari PS5.

Kelemahan dari ini adalah lebih banyak orang yang mencoba berburu mendapatkan konsol. Seperti yang telah diperkirakan, ini tampaknya mengarah ke masalah dengan situs dan pemrosesan transaksi ini.

Dilansir dari Comic Back, Sabtu (28/11), pengecer lain jarang mengumumkan kapan stok akan diperbarui. Ini menyebabkan orang kehilangan kesempatan, bahkan sebelum mereka tahu  ada kesempatan untuk mendapatkan konsol tersebut.

Layanan Sony PlayStation Direct menempatkan pembeli ke dalam antrian virtual dan membuat mereka masuk ke PlayStation Network ID mereka yang membantu mengurangi potensi calo dan bot. Namun, banyak orang yang akhirnya menunggu melalui antrean panjang. Sulit untuk menentukan rute mana pun yang dipilih. Karena banyak orang masih belum mendapatkan jaminan pembelian mereka sepekan setelah peluncuran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement