REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA-- Apple baru-baru ini mengumumkan mereka akan mengadakan acara virtual pada 15 September, meski tidak menyebutkan acara apa yang akan diadakan. Undangan tersebut menampilkan tagline “Time Flies”, yang menimbulkan banyak spekulasi Apple Watch mungkin akan diumumkan.
Reporter Apple, Mark Gurman dari Bloomberg, juga mengatakan ia diberitahu bahwa perusahaan tidak akan mengumumkan iPhone baru hingga Oktober. Artinya, Apple Watch mungkin menjadi fokus acara bulan ini. Rumor dan laporan mengindikasikan jam tangan generasi mendatang Apple akan hadir dengan kemampuan mengukur kadar oksigen dalam darah dan kinerja yang lebih cepat.
Kemudian, tiga kemampuan lain yang diharapkan hadir di jam tangan pintar Apple berikutnya. Pertama, pelacakan tidur yang lebih baik. Fitur pelacakan tidur di watchOS7 terbilang terbatas dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh rivalnya, seperti Fitbit, Samsung dan lainnya.
Dilansir dari Business Insider, Kamis (10/9), metrik tidur utama yang dilacak Apple Watch dengan pembaruan perangkat lunak barunya adalah durasi tidur pengguna. Apple mengambil pendekatan yang lebih luas tentang tidur, dan menawarkan fitur juga membantu pengguna mempersiapkan tempat tidur.
Pesaingnya, Fitbit, Samsung dan Garmin dapat memberi tahu pengguna lebih banyak tentang kualitas tidur mereka dan berapa banyak waktu yang dihabiskan dalam tidur ringan dan nyenyak. Fitbit dan Samsung juga mengeluarkan skor tidur untuk memberi gambaran tentang seberapa nyenyak tidur mereka.
Kedua, daya tahan baterai lebih lama. Apple Watch Series 5 dapat melewati beberapa hari, namun perangkat Fitbit mampu menawarkan masa pakai baterai multi hari. Itu artinya jika berencana menggunakan Apple Watch untuk melacak tidur, pengguna harus ingat untuk meluangkan waktu sepanjang hari untuk mengisi daya.
Ketiga, pilihan yang lebih murah. Dengan harga 400 dolar Amerika Serikat (AS), Apple Watch Series 5 adalah salah satu jam tangan pintar premium di pasaran.
Apple juga menjual Apple Watch Series 3 yang berusia hampir tiga tahun seharga 200 dolar AS. Perangkat ini merupakan pilihan bagus bagi mereka yang mencari jam tangan dasar dan mungkin memerlukan fitur kesehatan lanjutan seperti pemantauan ECG dan fall detection.
Meskipun akan mampu menjalankan watchOS 7 saat pembaruan diluncurkan musim gugur ini, prosesor Series 3 yang lebih lama tidak dapat mendukung semua fiturnya, seperti deteksi cuci tangan.
Apple perlu menawarkan alternatif yang lebih murah untuk jam tangan andalannya agar tetap kompetitif dengan para pesaingnya. Fitbit misalnya, menawarkan jam tangan pintar berfokus pada kebugaran dan memiliki harga kurang 300 dolar AS yang hadir dengan fitur serupa.
Dengan Series 3 yang lama dan Seri 4 dari 2018 dihentikan, tidak jelas seperti apa jajaran jam tangan Apple setelah merilis penerus Series 5. Namun, Mark Gurman dan Debby Wu dari Bloomberg melaporkan Apple dapat meluncurkan Apple Watch yang lebih murah tahun ini daripada mendiskon model lama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika