REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli astrofisika Ethan Siegel membuat daftar objek astronomi yang terjauh dari planet bumi. Namun, profesor di beberapa kampus ini menegaskan bahwa daftar ini masih sebatas pengetahuan atau penemuan manusia selama ini.
Siegel mengatakan, para astronom selalu berusaha untuk mendorong batas jarak yang dapat dilihat. Sebab, galaksi yang lebih jauh tampak lebih redup, lebih kecil, lebih biru, dan kurang berevolusi secara keseluruhan.
"Planet dan bintang individual hanya diketahui relatif dekat karena alat kita tidak dapat membawa kita lebih jauh," ujar Siegel, menulis untuk Forbes, Senin (23/12).
Siegel menyusun daftar obejek astronomi terjauh berdasarkan data pada akhir 2010:
1. Supernova tipe Ia terjauh adalah SN UDS10Wil. Jaraknya 17 miliar tahun cahaya (Gly) dari bumi.
2. Supernova terjauh dari semua tipe adalah SN 1000 + 0216 superluminous 2012. Jaraknya 23 Gly.
3. Jet quasar paling jauh adalah GB 1428 + 4217. Jaraknya 25,4 Gly dari bumi. Quasar atau quasi stellar radio source merupakan inti galaksi aktif yang berada sangat terang, sangat energetik dan sangat kuat.
Quasar ULAS J1120 + 0641 merupakan objek pertama yang ditemukan dengan cahaya melebihi 13 miliar tahun. Adapun jaraknya 28,8 Gly. Namun, quasar ULAS J1342 + 0928 jaraknya lebih jauh lagi. Yakni jaraknya 29,32 Gly.
4. Semburan sinar gamma terjauh. Cahayanya terverifikasi GRB 090423 berasal dari 29,96 Gly jauh di alam semesta yang jauh. Sementara GRB 090429B mungkin bahkan lebih jauh.
5. Galaksi terjauh dari semuanya adalah GN-z11. Jaraknya mengapa 31,1 Gly.
Untuk diketahui, jarak bumi dengan matahari adalah 8,3 menit cahaya. Adapun jika dikonversi ke satuan lain, jarak bumi dan matahari sekitar 149,6 juta kilometer. Dengan semakin canggihnya alat dan instrumen baru yang ada saat ini, bukan tidak mungkin data-data tersebut segera beerubah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
