REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arkeolog menemukan dua rumah kuno di dekat piramida Giza di Mesir. Struktur rumah yang ditemukan ini kemungkinan pernah digunakan oleh perjabat yang bertanggung jawab untuk mengawasi produksi makanan untuk pasukan paramiliter lebih dari 4.500 tahun yang lalu.
Dilansir dari Livescience, tempat tinggal itu ditemukan di sebuah pelabuhan kuno di Giza yang berkembang pada saat Piramida Menkaure sedang dibangun di Giza. Menkaure adalah raja yang memerintah dari sekitar 2490 SM sampai 2472 SM.
Arkeolog menuturkan salah satu struktur bangunan memungkinkan pejabat untuk mengawasi proses penyembelihan hewan yang nantinya dimakan. Sementara seorang imam sebagai bagian dari sebuah lembaga yang disebut 'wadaat' kemungkinan tinggal di rumah yang satunya lagi.
Peneliti Temukan Buku Beracun dari Abad ke 16
Mark Lehner, direktur Penelitian Mesir Kuno mengatakan kedua tempat tinggal itu terletak di dekat serangkaian bangunan yang disebut galeri. Di galeri ini kemungkinan bisa menampung pasukan paramiliter di Giza. Galeri-galeri ini mungkin menampung lebih dari 1.000 orang.
Setiap makanan yang diproduksi di dekat dua tempat tinggal itu mungkin ditujukan untuk orang yang tinggal di galeri, meskipun beberapa makanan bisa juga dikonsumsi oleh orang-orang yang bekerja di piramida Menkaure.
Claire Malleson, arkeobotanis yang bekerja di Asosiasi Riset Mesir Kuno mengatakan makanan yang diperlukan untuk memberi makan mereka yang tinggal di galeri akan sangat besar. Jumlah gandum yang dibutuhkan mungkin mencapai 877,54 kilogram per hari. Gandum ini lantas dipanggang dan dijadikan roti. Mereka yang tinggal di galeri dan bekerja di piramida Menkaure juga akan membutuhkan banyak daging.
Arkeolog meyakini kedua tempat tinggal tersebut terletak di tempat yang pada masanya merupakan pelabuhan nasional pada masanya. Barang-barang yang ada berasal dari seluruh Mesir dan Mediterania timur. Para arkeolog sebelumnya menemukan tempat tinggal lain di pelabuhan ini, termasuk rumah 21 kamar yang digunakan oleh juru tulis yang bekerja di pelabuhan.
Sebuah pelabuhan kemungkinan juga beroperasi di Giza ketika Piramida Besar sedang dibangun atas nama Firaun Khufu (memerintah sekitar 2551–2528 SM). Sebuah buku catatan yang ditulis oleh seorang inspektur bernama Merer, yang hidup selama tahun ke-27 pemerintahan Khufu, tampaknya mengacu referensi ke pelabuhan semacam itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
