REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING -- Stasiun luar angkasa pertama Cina Tiangong-1 atau Istana Surga diperkirakan akan jatuh ke bumi tahun depan.
Dikutip dari Standard.co.uk, Rabu (21/9), otoritas di Cina mengonfirmasi stasiun luar angkasa seberat 8,5 ton tersebut akan memasuki atmosfer suatu waktu pada 2017. Namun, Cina mengatakan sukit memprediksi dimana stasiun akan mendarat.
Stasiun tak berawak tersebut diluncurkan pada 2011 sebagai bagian dari rencana menjadikan Cina sebagai negara yang menguasai luar angkasa.
Namun pekan lalu pejabat di pusat peluncuran satelit mengatakan mosul telah menyelesaikan misinya dan akan memasuki kembali atmosfer bumi paruh kedua tahun depan.
Xinhua melaporkan, deputi direktur kantor luar angkasa Cina Wu Ping mengatakan mereka meyakini sebagian besar bagian laboratorium angkasa itu akan terbakar saat jatuh.
Ahli astrofisika Universitas Harvard Jonathan McDowell mengatakan tidak mungkin memprediksi dimana puing akan mendarat.
"Kita tidak bisa mengendalikan benda ini. Bahkan dua hari sebelum ia memasuki kembali atmosfer, kami tidak tahu pasti sama seperti dalam enam atau tujuh jam," katanya.
Selama beberapa bulan muncul spekulasi Cina telah kehilangan kendali modul sepanjang 10,4 meter tersebut setelah mengalami kegagalan teknis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
