REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan perangkat lunak SAP, meluncurkan layanan 9.0 untuk membantu bank mendigitalisasi bisnis dan menyatukan proses transaksi dan analitis dalam satu platform tunggal.
Layanan perbankan 9.0 memungkinkan bank untuk bertransformasi ke arah model bisnis real-time yang sepenuhnya digital, serta menggabungkan fungsi-fungsi yang sebelumnya terpecah antara satu dan lainnya.
"Layanan perbankan 9.0 menciptakan sebuah inti digital, menyatukan seluruh siklus hidup perbankan dan pengaturan bank untuk menjadi lebih lincah dalam proses transformasi bisnis mereka," kata Falk Rieker, kepala global unit bisnis perbankan SAP, dalam keterangan tertulisnya, belum lama ini.
Rilis 9.0 dari layanan banking tersebut menggunakan platform SAP HANA untuk membantu menggabungkan data stream, melakukan analisis real-time dan menciptakan produk-produk baru yang lebih baik disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.
"Bank kini dapat melampaui proses transaksi tradisional dan mendorong proses digitalisasi secara keseluruhan berdasarkan pada satu sumber informasi dari perencanaan dan pelaksanaan hingga prediksi dan analisis, semua secara real-time," tambah dia.
Dibangun pada platform SAP HANA, layanan perbankan 9.0 diklaim mampu mengukur skala untuk memenuhi tuntutan tertinggi dari lingkungan ber-volume besar sementara menghilangkan redundansi data dan memungkinkan analisis langsung untuk setiap pengguna bisnis.
Rilis baru tersebut memungkinkan bank untuk mengambil tindakan berdasarkan wawasan dari yang sudah ada sebelumnya dan data baru, terlepas dari mana data tersebut disimpan.