Senin 23 Nov 2015 15:18 WIB

Super Komputer Cina 4.811 Kali Lebih Cepat Dibanding MacPro Apple

Rep: Gita Amanda/ Red: Dwi Murdaningsih
Desain arsitektur komplek fasilits superkomputer Cina
Foto: xinhuanet.com
Desain arsitektur komplek fasilits superkomputer Cina

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Tianhe-2 secara resmi masih menjadi komputer paling kuat di dunia. Ini menandai keenam kalinya superkomputer Cina itu menduduki puncak tangga superkomputer versi Top500 dalam dua tahun.

Komputer yang dalam bahasa Inggris berarti Milky Way ini menawarkan lebih dari tiga juta core dan kinerja maksimum 33,86 petaflops per detik (kalkulasi per detik). Di tempat kedua diduduki superkomputer Amerika Serikat Titan Cray XK7, yang memiliki 560.640 core dan kinerja maksimal 17,59 petaflops per detik.

Seperti dilansir Science Alert, sebagai perbandingan komputer super mahal MacPro yang dijual Apple seharga 3000 hingga 4000 dolar AS hanya mampu melakukan kinerja maksimal tujuh teraflops. Itu berarti komputer tersebut 4.811 kali lebih lambat dari Tianhe-2.

(baca juga Cina batasi ekspor superkomputer)

Namun masih menjadi pertanyaan besar apakah Tianhe-2 bisa dipesan langsung di National University of Defence Technology di Cina. Dari daftar 10 besar superkomputer yang dikeluarkan Top500, empat komputer berasal dari AS selebihnya masing-masing satu dari Jepang, Swiss, Jerman dan Arab Saudi. Mayoritas mesin ini dikembangkan oleh lembaga akademis atau lembaga pertahanan pemerintah. Komputer Titan AS misalnya, menangani sejumlah proyek komplek termasuk pemodelan iklim dan fusi laser.

Semantara itu, Tianhe-2 telah menjadi juara bertahan sejak Juni 2013. Lebih dari 1.300 ilmuan dan insinyur terlibat dalam pengembangannya.

(baca juga IBM ciptakan chip terkuat di dunia)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement