Selasa 09 Jun 2015 19:52 WIB

Lenovo Makin Serius Garap Pasar UKM dan Korporat

Salah satu solusi bisnis yang ditawarkan Lenovo Indonesia
Salah satu solusi bisnis yang ditawarkan Lenovo Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Lenovo mengincarkan pertumbuhan hingga 5,6 persen tahun ini untuk unit enterprise bussinessnya. Saat ini pangsa pasar Lenovo diperkirakan mencapai 19,6 persen.

Executive Director & General Manager Lenovo Regional Indonesia, Rajesh Tadani mengungkapkan bahwa pembentukan unit mandiri untuk enterprise bussines group, membuka peluang bagi Lenovo berkembang lebih optimal lagi. Iapun optimistis pertumbuhan 5,6 persen untuk sektor enterprise bisa tercapai tahun ini.

Rajesh mengungkapkan bahwa pasar Indonesia untuk server berasis X86 sangat besar, demikian pula dengan belanja IT di sektor korporat dan usaha kecil menengah. Ia memprediksi belanja IT di sektor ini mencapai 110,2 juta dolar per tahun. ''Ini angka yang sangat besar,'' katanya.

Wajar jika Indonesia tercatat sebagai negara yang tengah berkembang untuk pasar IT. ''Indonesia masuk lima besar, negara seperti Singapura tak masuk lima besar. Pasar Indonesia memang sangat besar sekali,'' kata Enterprise Bussines Group Lead, Lenovo Indonesia, Vony Tjiu. Sebagaimana Rajesh ia optimistis pertumbuhan 5,6 persen akan tercapai tahun ini.

Vony menyebut akuisisi divisi server x86 dari IBM membuat EBG Lenovo makin leluasa dalam menggarap pasar. Pasalnya EBG bisa menggandeng vendor aplikasi lain, tidak hanya terfokus pada aplikasi grup IBM. Sehingga EBG Lenovo bisa menawarkan solusi sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Vony menyebut pasar Indonesia sangat besar sekali, utamanya di sektor UKM. Jumlah UKM sendiri disebutnya sekitar 1,6 juta. ''Kalau kami bisa menggaet 10 persen saja, itu sangat besar sekali nilainya,'' kata Vony.

Lenovo menyediakan menyediakan berbagai kebutuhan IT korporasi, mulai dari server, storage, network, service hingga solutions. ''Kami juga memasarkan aplikasi produk VMWare, Microsoft, Netapps dan produk pengembang aplikasi global yang lain. Ini kami lakukan untuk memudahkan konsumen, cukup ke kami mereka bisa mendapatkan apa yang dibutuhkan,'' ujar Vonny.

Berbicara mengenai kelebihan Lenovo dibandingkan dengan penyedia produk dan layanan sejenis, Vony menyebut setidaknya ada lima aspek yang menjadi pembeda, diantaranya adalah portofolio Lenovo yang semakin luas, mulai dari end user hingga produk computing terbaru. ''Produk Lenovo juga terkenal realibilitynya,'' katanya.

Untuk services dan solution, pihaknya menjalin kemitraan dengan berbagai pengembang aplikasi skala global. ''Diantara vendor tak ada lagi kompetisi dengan kami. Ini beda saat masih terkait dengan IBM,'' paparnya.

Di sisi lain, Lenovo memiliki manufaktur scale dan supply chain yang sangat efisien. ''Ini menjadikan tawaran kami menjadi sangat kompetitif,'' katanya kemudian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement