REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO--Inilah perkawinandua raksasa yang saling memetik untung dari keduanya: Google dan Sony. Keduanya sepakat untuk membentuk "mahligai" demi mewujudkan mimpi banyak orang; berselancar di internet sambil nonton TV atau sebaliknya, nonton sambil surfing.
Kemarin, perkawinan itu diresmikan. Google TV, yang dikembangkan Google-Sony dengan Intel dan Logitech diluncurkan, Kamis.
"Google TV adalah platform baru yang kami percaya akan mengubah masa depan televisi," kelompok manajer produk Google, Rishi Chandra mengatakan. "Pengguna tidak harus memilih antara TV dan Web, mereka bisa memiliki keduanya."
Google TV, yang didukung oleh perangkat lunak Google Android dan Chrome Web browser, dapat diakses dengan menggunakan televisi dengan web yang akan dikembangkan Sony. Piranti Logitech yang diset ulang menjadi televisi juga memungkinkan hal ini.
Sony dan Logitech mengatakan kotak set dan akan tersedia di Amerika Serikat pada waktu musim belanja liburan akhir tahun dan akan diluncurkan secara internasional tahun depan. Google TV, yang menjanjikan untuk memperluas pencarian Internet dan jangkauan periklanan raksasa ke pasar iklan TV yang menguntungkan, mengaku akan all out dalam ranah bisnis baru ini.
"Kami akan menggabungkan yang terbaik dari apa yang ditawarkan TV dan apa yang terbaik yang ditawarkan web," kata Chandra.
Menurutnya, sisi kepuasan user sangat diutamakan. "Transisi dari TV ke Web ini benar-benar mulus," katanya saat demonstrasi untuk ribuan pengembang. "Untuk pengguna tidak peduli di mana mereka mendapatkan konten, apakah itu TV, DVR, atau Web, mereka akan mendapat akses yang memuaskan. Mereka hanya ingin akses internet dimanapun, bukan?" kata Chandra.