REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TikTok membuat perubahan besar pada dana kreator untuk orang-orang yang membuat filter dan efek viral di aplikasi tersebut. TikTok tak segan mengucurkan dana hingga enam juta dolar AS untuk membayar pembuat efek di TikTok secara rutin menjadi viral di platform dan menjadi tren tersendiri.
Program Effect Creator Rewards yang pertama kali diumumkan pada bulan Mei, memiliki persyaratan kelayakan yang lebih mudah dan struktur pembayaran yang diperbarui. Selain itu, program juga akan terbuka di banyak wilayah.
Dilansir The Verge, Kamis (12/10/2023), melalui program baru, dana akan mengucur bagi para kreator di sejumlah wilayah, termasuk Australia, Brasil, Kanada, Jepang, dan Filipina. Persyaratan untuk bergabung berubah. Sebelumnya, pembuat konten harus menerbitkan 500 ribu video yang menggunakan efeknya.
Kini, TikTok mewajibkan pembuat efek untuk memiliki lima filter yang dipublikasikan dengan tiga di antaranya digunakan dalam 1.000 video. Hal ini dapat membantu pembuat efek pemula dengan tingkat keberhasilan moderat untuk bergabung tanpa memerlukan jejak yang sangat populer.
Program ini merupakan kumpulan dana pertama yang dibuat TikTok untuk membayar para desainer efek. Sebelumnya, para pembuat konten pada dasarnya membuat filter secara gratis. Namun, struktur pembayarannya masih jauh dari harapan.
Efek yang digunakan pada 500 ribu video dalam 90 hari pertama setelah dipublikasikan hanya akan menghasilkan 700 dolar AS bagi pembuatnya, ditambah tambahan 140 dolar AS untuk setiap 100 ribu video di luar jumlah tersebut dalam jangka waktu yang sama. Itu berarti 1.400 dolar AS untuk filter yang digunakan dalam satu juta video.
Kemungkinan besar akan ada lebih banyak pembuat konten yang dapat melakukan monetisasi berdasarkan aturan program baru ini. TikTok menurunkan standar awal monetisasi sehingga mengharuskan 200 ribu video untuk mulai menghasilkan uang.
Tingkat pembayaran juga akan berubah menjadi variabel dan bukan biaya tetap. TikTok mengatakan jumlahnya akan bergantung pada faktor-faktor tertentu, seperti wilayah tempat video itu dibuat. Masih harus dilihat apakah hal ini akan memberikan lebih banyak atau lebih sedikit uang kepada para pembuat konten.