Rabu 23 Aug 2023 19:39 WIB

Ilmuwan Ingatkan Krisis Air Bersih Sama Gentingnya dengan Krisis Iklim

Kelangkaan air bersih telah melanda berbagai negara.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Ilustrasi air bersih. Air tawar yang dapat digunakan menjadi semakin langka karena pertumbuhan populasi dan manajemen kualitas air yang buruk.
Foto:

Penelitian ini dilakukan ketika perusahaan-perusahaan air Inggris menghadapi kecaman atas jumlah limbah mentah yang dibuang ke saluran air serta tuduhan bahwa terlalu banyak dana yang diberikan kepada para pemegang saham selama beberapa dekade terakhir alih-alih berinvestasi dalam infrastruktur.

Perusahaan air di Inggris seperti United Utilities juga baru-baru ini didenda sebesar 800 ribu poundsterling atau Rp 15,4 miliar, setelah secara ilegal menyedot 22 miliar liter air dari Akuifer Fylde di Lancashire, yang merupakan sumber air publik yang penting di North West.

Secara umum, BSI dan Waterwise menyerukan tindakan untuk meningkatkan sirkularitas air melalui kolaborasi dan inovasi global. Mereka yakin, langkah-langkah tertentu dapat membantu mengatasi kelangkaan dan membawa manfaat yang lebih luas seperti mengurangi kekeringan dan mendukung tujuan iklim.

"Kita menghadapi tantangan besar di seluruh dunia dalam memastikan ketersediaan air bagi masyarakat, organisasi, dan lingkungan. Karena itu penting untuk melakukan kolaborasi," jelas Nicci Russell dari Waterwise.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement