Demi transparansi, tweet yang diedit memiliki stempel waktu yang dimodifikasi yang bertuliskan "last edited" dan waktu perubahan terakhir. Jika pengguna mengklik stempel waktu, akan terlihat seluruh riwayat edit.
Dilansir Engadget, Selasa (4/10/2022), pada April, Twitter mengatakan mulai menguji tombol edit. Kemudian, pada awal September, Twitter mengklaim sebenarnya telah membuat tombol edit. Fitur ini tersedia sebagai bagian dari layanan Twitter Blue dengan biaya lima dolar AS per bulan, sekitar Rp 76 ribu.
Perlu diingat, pengguna hanya dapat mengedit cicitan asli dan tweet kutipan. Banyak jenis tweet yang tidak dapat diedit, seperti utas, balasan, retweet, tweet yang disematkan, tweet Super Follow, dan tweet yang dibuat di aplikasi pihak ketiga.