REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Badan Penerbangan dan Antariksa AS (NASA) bersama dengan badan antariksa Eropa dan Kanada akan merilis gambar pertama dari Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) yang baru pada 12 Juli mendatang. JWST adalah penerus Teleskop Luar Angkasa Hubble yang akhirnya diluncurkan pada Hari Natal setelah bertahun-tahun tertunda.
Pada Jumat, NASA mengungkapkan daftar objek kosmik yang akan ditargetkan JWST untuk bagian pertama gambar penuh warna yang menawarkan pemandangan luar angkasa yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Di antara tagernya adalah Nebula Carina dan Nebula Cincin Selatan yang merupakan area terang dari gas dan material lainnya. Nebula Carina adalah benda yang disebut sebagai pembibitan bintang di mana bintang-bintang terbentuk dan dipenuhi dengan bintang-bintang masif yang membantu menjadikannya salah satu nebula terbesar dan paling terang di langit.
Sementara itu, Nebula Cincin Selatan adalah awan gas lebar berdiameter setengah tahun cahaya yang mengelilingi bintang dan relatif dekat dalam skala kosmik, hanya berjarak 2.000 tahun cahaya. Untuk dua target lain yang dilihat dalam resolusi tinggi pada pekan depan adalah kelompok galaksi Stephan’s Quintet dan SMACS 0723 yang merupakan gugus galaksi masif.
Dilansir CNet, Sabtu (9/7/2022), JWST juga melihat planet WASP-96b, eksoplanet gas raksasa dengan massa sekitar setengah dari Jupiter dan terletak 1.150 tahun cahaya dari bumi. Gambar yang akan diungkap badan antariksa pada 12 Juli hanyalah permulaan.
Para ilmuwan telah mengajukan permohonan untuk menggunakan teleskop melalui proses yang kompetitif dan tahun pertama pengamatan telah dijadwalkan. Kemungkinan besar JWST akan mengubah perspektif masyarakat tentang beberapa aspek alam semesta di tahun-tahun mendatang.