REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Meta menambahkan kontrol orang tua ke semua headset realitas virtual (VR) Quest. Kontrol tersebut memungkinkan orang tua dapat memeriksa waktu layar pengguna di bawah umur dan menerima peringatan atau permintaan persetujuan untuk pembelian.
Kabar itu datang bersamaan dengan perluasan opsi kontrol orang tua di Instagram serta fitur keamanan baru di platform sosial Horizon Worlds VR yang diperluas ke Inggris pekan ini. Seperti diumumkan pada Maret, opsi baru Meta mirip dengan yang ditemukan di ponsel.
Dikutip The Verge, Rabu (15/6/2022), untuk menggunakannya, pengguna perlu menautkan akun Facebook bersama akun orang tua. Anak-anak yang berusia di bawah 13 tahun tidak boleh menggunakan Quest dan mereka yang di bawah 18 tahun tidak dapat mengakses Horizon Worlds sehingga fitur kontrol dimaksudkan untuk aplikasi VR lain.
Setelah akun ditautkan, orang tua dapat melihat semua aplikasi yang dimiliki anaknya serta daftar Teman Oculus mereka. Anak dapat mengajukan permintaan untuk membeli aplikasi yang diblokir oleh sistem peringkat usia dan orang tua juga dapat memilih untuk memblokir aplikasi tertentu, termasuk browser web sistem. Mereka juga dapat memblokir fitur Link dan Air Link yang mendukung pemutaran konten PC VR di Quest.
Meta terus bergerak dalam teknologi virtual dan augmented reality (AR). Namun, para eksekutifnya telah mengakui keselamatan pengguna berpotensi menimbulkan masalah eksistensial untuk ruang sosial VR.
Masalah ini menjadi lebih mendesak karena Meta mengintegrasikan pengalaman multipengguna langsung ke layar beranda Quest, fitur yang dirilis dalam pembaruan terbaru. Horizon Home dirancang sebagai tempat untuk pertemuan kecil teman dan keluarga. Jika keluarga itu termasuk anak-anak, fitur baru Meta menawarkan sedikit lebih banyak kontrol atas apa yang mereka lakukan di VR.