REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Sony telah merilis PlayStation (PS) 5 sejak 2020. Tapi, hingga saat ini, Sony Interactive Entertainment masih melakukan produksi PS 4.
Dikutip dari The Verge pada Senin (17/1), sebenarnya, Sony telah memutuskan untuk melakukan penghentian produksi PS 4 pada 2021. Tapi, rupanya Sony menunda keputusan tersebut.
Keputusan ini diambil atas pertimbangan sejumlah faktor. Pertama, PS 4 merupakan salah satu game konsol paling laris yang pernah diproduksi oleh Sony. Oleh karena itu, hingga saat ini, PS 4 masih cukup diminati di berbagai wilayah.
Faktor kedua, saat ini PS 5 masih mengalami permintaan yang sangat tinggi sehingga game konsol itu jadi barang yang cukup langka. Hal itu pun membuat PS 4 jadi alternatif bagi gamers yang ingin segera memperbarui perangkatnya.
Selanjutnya, PS 4 juga masih diminati karena masih banyak game terbaru yang bisa dinikmati menggunakan PS 4.
Beragam faktor itulah yang membuat Sony memutuskan untuk tetap melakukan produksi PS 4. Rencananya, produksi itu akan diakhiri tahun ini dengan total produksi sekitar satu juta unit.
Agar kelangkaan tak terjadi, Sony pun melakukan pembatasan penjualan PS 4 yakni satu unit untuk satu keluarga. Hingga saat ini, harga untuk PS 4 slim pun tak mengalami perubahan sejak 2017 yakni sekitar 300 dolar AS.