Jumat 05 Nov 2021 05:34 WIB

Ilmuwan Ungkap Bentuk Aneh di Pusat Galaksi Andromeda

Galaksi Andromeda memiliki gugusan bintang yang memanjang di pusatnya.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/Puti Almas/Meuliza Laveda/ Red: Dwi Murdaningsih
Warna-warni cincin andromeda
Foto: Antara
Warna-warni cincin andromeda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada gugusan bintang berbentuk aneh di pusat Galaksi Andromeda, galaksi tetangga yang terletak 2,5 juta tahun cahaya dari Bumi. Gugusan bintang ini telah menyebabkan para astronom bertanya-tanya selama beberapa dekade pada saat ini,

Tetapi, penelitian baru mungkin bisa menjelaskan hal ini. Penelitian ini tentang bagaimana galaksi dan lubang hitam supermasif di pusatnya dapat bertabrakan, yang mungkin memberikan penjelasan untuk gugus ini. Gugus aneh ini mungkin disebabkan oleh ‘tendangan’ gravitasi, sesuatu yang mirip dengan mundurnya senapan tetapi dalam skala kosmik.

Baca Juga

Studi terbaru ini menunjukkan bahwa tendangan itu akan cukup kuat untuk menciptakan massa jutaan bintang yang memanjang (secara teknis dikenal sebagai cakram nuklir eksentrik) alih-alih jenis gugus bintang simetris yang biasanya berada di pusat galaksi seperti Andromeda.

“Ketika galaksi bergabung, lubang hitam supermasif mereka akan bersatu dan akhirnya menjadi satu lubang hitam,” kata astrofisikawan Tatsuya Akiba dari University of Colorado Boulder, dilansir dari Science Alerts, Kamis (4/11).

“Kami ingin tahu: apa konsekuensinya?”

Untuk mengetahuinya, tim menjalankan simulasi komputer dari tabrakan lubang hitam supermasif. Menurut perhitungan, gaya yang dihasilkan akan cukup untuk menarik orbit bintang di dekat pusat galaksi menjadi bentuk yang membentang, seperti yang terlihat di Andromeda.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement