Rabu 13 Oct 2021 00:25 WIB

Filter HEPA-Sinar UV Efektif Cegah Penyebaran Covid-19

Kombinasi filter HEPA dan sinar UV efektif kurangi partikel virus penyebab Covid-19.

Rep: Puti Almas/ Red: Reiny Dwinanda
Alat disinfeksi sinar UVC dioperasikan di kamar hotel. Dikombinasikan dengan HEPA filter, sinar UV tampak efektif menangkap partikel SARS-CoV-2, virus corona tipe baru penyebab Covid-19.
Foto:

Oleh karena itu, penulis mengatakan, menyaring virus dari udara mungkin lebih penting di bangsal umum daripada di ICU. Filter secara signifikan mengurangi bioaerosol mikroba lainnya di bangsal dengan 48 patogen terdeteksi sebelum filtrasi dan 2 setelahnya. Selain itu, di ICU 45 patogen terdeteksi sebelum filtrasi dan 5 setelahnya.

National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH) cyclonic aerosol sampler dan tes PCR digunakan untuk mendeteksi SARS-CoV-2 di udara dan bioaerosol mikroba lainnya. David Fisman,, seorang ahli epidemiologi di University of Toronto, Kanada, yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut, mengatakan bahwa studi ini menunjukkan bahwa pembersih udara HEPA, yang masih sedikit digunakan di rumah sakit Kanada memiliki harga yang cukup terjangkau.

"Ini merupakan cara mudah untuk mengurangi risiko dari patogen di udara," ujar Fisman, dilansir Web MD, Selasa (12/10).

Studi terbaru tentang filter udara HEPA ini dirilis di jurnal Nature. Sejauh ini, penelitian belum ditinjau oleh rekan sejawat. Meskipun begitu, hasilnya diyakini menunjukkan bahwa filter dapat membantu mengurangi risiko SARS-CoV-2 yang didapat di rumah sakit sekaligus bukti pertama dalam tes dunia nyata.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement