REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ponsel kelas menengah Nokia akan dirilis di Amerika Serikat (AS) dan sejumlah pasar global. Ponsel model G50 dibanderol 299 dolar AS atau Rp 4,26 juta dan memiliki semua spesifikasi untuk bersaing sebagai ponsel kelas menengah. Perangkat ini memiliki layar HD+ 6,82 inci, baterai besar, jack audio dan pengisi daya cepat 18W.
Dilansir dari The Verge, Kamis (23/9), ponsel seri G ini mirip dengan Nokia X20 yang diumumkan kembali pada April 2021. Namun, G50 memiliki layar dan baterai yang lebih besar dan hadir dalam versi yang dirancang khusus untuk pasar Amerika Utara (AT&T dan T-Mobile). Tidak mengherankan, ini mendukung 5G Sub 6 yang lebih lambat, yang berarti ponsel ini akan bekerja di jaringan 5G T-Mobile, tetapi tidak pada jaringan mmWave Verizon, dan hanya akan mendapatkan penerimaan 4G di AT&T.
Seperti ponsel 5G lainnya di kisaran 300 dolar AS (Rp 4,27 juta), Nokia G50 ditenagai oleh chip Snapdragon 480 sederhana. Jangan berharap kinerja tercepat atau pengalaman bermain gim paling lancar di ponsel ini.
Model ini memiliki 4GB RAM, penyimpanan 128GB, serta slot microSD. Dibandingkan dengan Motorola yang identik bernama G50, Nokia memiliki layar HD+ 6,82 inci yang sedikit lebih besar yang mampu menghasilkan kecerahan 450 nits dan memiliki lekukan berbentuk v di sekitar kamera depan 8MP.
Di bagian belakang Nokia G50 adalah susunan tiga kamera diatur dalam lingkaran. Anda mungkin akan paling sering menggunakan kamera standar 48 MP, sedangkan kamera sensor kedalaman 5MP Ultrawide dan 2MP dapat menghadirkan beberapa perspektif yang menyenangkan untuk bidikan pengguna. Namun, kemungkinan kualitasnya akan jauh lebih rendah.
Kamera swafoto depannya juga menawarkan stabilisasi video untuk membantu mempertajam video TikTok Anda yang buram dan mode Night Selfie untuk mencerahkan swafoto cahaya rendah penggunanya. Menurut HMD Global, pembuat ponsel Nokia, Nokia G50 akan dikirimkan dengan Android 11.
Ikuti Whatsapp Channel Republika