Senin 02 Aug 2021 09:30 WIB

Protein dalam Plasma Darah Perlambat Proses Penuaan?

Proses penuaan adalah faktor utama bagi penyakit Alzheimer.

Penyakit alzheimer menyerang mereka yang di atas usia 55 tahun.
Foto:

Efek signifikan pada pasien Alzheimer

Apakah sesuatu yang bisa mengembalikan kemudaan bagi tikus juga bisa berfungsi bagi manusia? Dalam sebuah tes pilot, 18 pasien berusia lanjut yang menderita Alzheimer stadium awal mendapat plasma darah dari orang yang masih muda, yaitu sekali sepekan.

Setelah itu peneliti menguji, apakah kemampuan ingatan pasien penderita Alzheimer menjadi lebih baik. Tony Wyss-Coray mengungkap, yang penting bagi pasien adalah aktivitas seperti: bagaimana menutup kancing kemeja, atau menggosok gigi. Dalam bahasa Inggris disebutnya daily activities of living

 “Kami mengukur itu, dan mencatat adanya efek signifikan. Yaitu pasien yang mendapat plasma darah dari orang muda menunjukkan perbaikan walupun masih sedikit.“

Mereka bisa menunjukkan, perubahan yang terjadi sejalan dengan proses penuaan, bisa dikurangi lewat pemberian plasma darah orang muda. “Jadi benar-benar, seperti membatalkan penuaan sampai tingkat tertentu,“ demikian disimpulkan Wyss-Coray.

Para peneliti sekarang berharap bisa menunjukkan hal itu dalam studi yang cakupannya lebih  luas. Dan mereka sudah menjalankan tes untuk penyakit berikutnya, yaitu Parkinson.

 

 

sumber: https://www.dw.com/id/plasma-darah-perlambat-proses-penuaan/a-58295272

sumber : DW
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement