Jumat 16 Apr 2021 10:05 WIB

Operator Kargo Udara Larang Pengiriman HP Vivo Bertambah

Operator kargo menunggu penyelidikan terkait insiden kebakaran palet berisi HP Vivo.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Vivo X60 (kiri) dan X60 pro (kanan) dengan interface OriginOS
Foto:

Vivo memiliki pasar yang kuat di India. Maskapai GoAir yang berbasis di India mengatakan semua kiriman dari Vivo sedang on hold.

Regulator penerbangan India, Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA), setelah pertemuan pada Kamis (15/4), diharapkan segera mengambil keputusan tentang apakah akan mengeluarkan nasihat tentang pengangkutan kargo Vivo oleh operator domestik.

Vivo juga belum menanggapi permintaan komentar The Loadstar, tetapi mengatakan kepada media Asia bahwa pihaknya membentuk tim untuk menyelidiki hal ini. “Kami sangat memperhatikan (terhadap kebakaran) dan segera membentuk tim khusus untuk bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk menentukan penyebabnya”.

David Brennan, asisten direktur keselamatan & standar kargo untuk IATA, mengatakan dia prihatin dan bahwa kebakaran di jalur di Hong Kong merupakan insiden yang sangat serius yang dapat mempengaruhi keselamatan penerbangan.

“Kami memahami Departemen Penerbangan Sipil Hong Kong (HK CAD) telah memulai penyelidikan untuk mengidentifikasi penyebab kebakaran dan bahwa produsen ponsel telah menghubungi HK CAD. Kami menantikan informasi apa pun yang disediakan HK CAD”.

Dia berharap penyelidikan ini menjadi bagian dari investigasi HK CAD untuk menentukan isi palet yang sebenarnya.

“IATA (Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional) tetap fokus pada pengangkutan barang berbahaya yang aman melalui udara, termasuk pengangkutan baterai lithium. Sampai penyelidikan selesai, kami yakin terlalu dini untuk membuat asumsi atau mengusulkan perubahan pada peraturan yang ada untuk pengangkutan baterai lithium”.

Pada kuartal keempat, Vivo memiliki 15 persen pangsa pasar smartphone Asia, yang dikatakan didorong oleh kinerja yang kuat di Indonesia, Thailand dan Malaysia. Vivo memimpin semua produsen smartphone dalam pengiriman selama kuartal tersebut. Secara global, Vivo menempati peringkat kelima dan pengiriman smartphone global tahun lalu, dengan pangsa pasar 8,6 persen.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement