REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Google Doodle Selasa (6/4) hari ini mengingatkan masyarakat untuk menggunakan masker ganda dan menjaga jarak. Google membuat tampilan huruf-huruf yang memakai masker ganda. Melalui doodle ini, Google mengingatkan masyarakat untuk terus melakukan berbagai pencegahan penyakit covid-19.
Pada halaman Google dituliskan bahwa untuk mencegah penyebaran COVID-19, yang perlu kita lakukan adalah membersihkan tangan sesering mungkin.
Gunakan sabun dan air, atau antiseptik berbasis alkohol. Selanjutnya, menjaga jarak aman dengan orang lain, terlebih dengan mereka yang sedang batuk atau bersin.
Kenakan masker jika jarak fisik tidak memungkinkan. Jangan sentuh mata, hidung, atau mulut Anda. Selanjutnya, tutupi hidung dan mulut Anda dengan siku yang tertekuk atau tisu saat Anda batuk atau bersin.
Google mengingatkan masyarakat untuk tetap berada di rumah jika merasa tidak enak badan. Jika Anda mengalami demam, batuk, dan kesulitan bernapas, segera meminta bantuan medis. Caranya, dengan menelepon terlebih dahulu fasilitas medis sehingga memungkinkan penyedia layanan Anda dengan cepat mengarahkan Anda ke fasilitas kesehatan yang tepat.
Yang sangat penting adalah memakai masker. Masker dapat membantu mencegah penyebaran virus dari orang yang memakai masker kepada orang lain. Penggunaan masker harus dikombinasikan dengan jarak fisik dan menjaga kebersihan tangan.
Penggunaan masker secara dobel diharapkan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik. Bagaimana pedoman pengggunaan masker ganda?
Masker N95 tak perlu didobel
Masker N95 atau masker bedah, pengunaan dua masker sekaligus tidak banyak memberi perbedaan. Jenis surgical mask ini telah dirancang sedemikian rupa untuk mencegah partikel virus menembus masuk. Untuk pencegahan covid-19, penggunaan masker N95 tidak perlu penambahan apa pun.
Masker kain bisa didobel
Hal yang berbeda berlaku bila masker yang digunakan merupakan masker kain. Penggunaan dua masker kain sekaligus dinilai dapat memberikan perlindungan lebih baik dibandingkan hanya menggunakan satu lapis.
Studi membuktikan bahwa masker kain dua lapis memiliki performa yang lebih baik dibandingkan masker kain satu lapis. Tak ada salahnya untuk mendobelnya, khususnya bila Anda tinggal di lingkungan yang berisiko tinggi. Misalnya, tinggal bersama pasien Covid-19 di rumah.
Jumlah lapisan pada masker kain juga bukan satu-satunya hal yang penting untuk diperhatikan. Kesesuaian masker kain dengan bentuk wajah juga penting. Pastikan masker kain yang digunakan tidak menyisakan celah terbuka di area wajah. Celah di antara wajah dan masker dapat menjadi pintu masuk bagi kuman-kuman, termasuk virus penyebab Covid-19.
Kombinasi masker medis berlapis masker kain
Penelitian yang dirilis CDC Amerika Serikat menunjukkan bahwa penggunaan masker medis berlapis masker kain lebih ampuh mencegah penularan Covid-19. Kombinasi masker ganda ini terbukti memberikan perlindungan yang jauh lebih baik bagi pemakainya dibanding hanya dengan masker kain atau masker medis.
Masyakakat juga diimbau tidak memakai masker yang memiliki katup udara. Keberadaan katup udara justru bisa menjadi celah masuknya virus corona.