Ahad 31 Jan 2021 19:46 WIB

Tertarik Jadi Gaming Influencer? Ini Tipsnya

Gaming influencer menjadi salah satu pekerjaan yang semakin banyak dilirik.

Bermain gim (ilustrasi)
Foto:

Namun, dari analisa Ari, yang telah memiliki hampir 5 juta subscriber pada channel Kulgar, cukup sulit untuk menaikkan subscriber ketika mengambil banyak game atau tidak tersegmen. Langkah selanjutnya untuk mengembangkan channel, perlu menentukan arah yang disesuaikan dengan kemampuan diri.

"Untuk di industri game ada beberapa kriteria. Satu, pro player. Pro player ini dia jadi influencer tapi dia masuk kategori pro," ujar Ari.

Orang-orang yang dapat masuk dalam kategori ini, menurut Ari, adalah mereka yang memiliki kapasitas bermain game yang baik. Semakin jago main, semakin bagus konten, yang diikuti dengan semakin banyak viewers.

Bagi yang tidak jago bermain game, alternatif lainnya Anda dapat berbagi informasi seputar game, seperti update terbaru, atau bahkan mungkin berbagi diamond.

"Kalau aku sendiri lebih ke arah content creator tentang bocoran update. Jadi, aku harus sering research "Free Fire" akan ada update apa. Semakin cepat kita upload kontennya semakin bagus viewers-nya, karena kita bersaing dengan content creator lain," kata Ari.

Opsi lainnya adalah, Anda dapat memilih menjadi content creator gaming casual. "Ini kita bikinnya lebih lucu-lucu, bikin prank dalam game, bikin jokes yang lucu, bercanda sama content creator lain," ujar Ari.

Menurut Ari, opsi terakhir ini menjadi pilihan kategori "paling oke" untuk saat ini.

"Karena kalau kita punya karakteristik kita yang lucu dan entertaining, kita bisa sustain banget, dan kita bisa bikin itu tidak hanya di satu game, tapi di game-game lainnya juga. Cuman cukup sulit, karena kita perlu karakter yang memang unik, mungkin karakter jokes-nya," kata dia.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement