Rabu 06 Jan 2021 14:00 WIB

Corona Bisa Bertahan di Udara, Gimana Supaya tak Tertular?

Langkah pencegahan penularan Covid-19 secara airborne di RS tampak efektif.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Lorong Rumah Sakit San Paolo, Milan, Italia, 4 Januari 2021. Demarkasi zona rumah sakit telah menjadi strategi yang efektif dalam mencegah penularan Covid-19 dari virus corona yang menyebar di udara.
Foto:

Untuk kasus asimptomatik, virus tidak menyebar lebih jauh jika orang duduk di ruangan tanpa aliran udara dari kipas angin atau pendingin ruangan (AC).

“Hingga vaksin tersedia, menjaga jarak sosial dan memakai masker adalah pencegahan terbaik,” kata Direktur IMTech Dr Sanjeev Khosla, seperti dikutip dari Times Now News pada Rabu (6/1).

Direktur CCMB Dr Rakesh Mishra menyebut, semua temuan ini menunjukkan bahwa SARS-CoV-2 dapat bertahan di udara untuk beberapa waktu. Meski demikian, protokol pencegahan Covid-19 diyakini menjadi cara untuk mengekang pandemi ini.

“Kita jangan lengah. Terus praktikkan protokol kesehatan dengan ketat agar kita dapat kembali hidup normal dengan lebih nyaman. Mendeteksi dan mengisolasi kasus positif sejak dini juga dapat membantu mencegah penyebaran di antara anggota keluarga lainnya juga di lingkungan rumah,” kata Mishra yang juga terlibat dalam studi ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement