REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PUBG Corporation mengkonfirmasi mereka berencana kembali ke India dengan nama PUBG Mobile India. Aplikasi baru ini akan menampilkan konten dalam gim yang diubah dan penyesuaian yang dikatakan mencerminkan preferensi pengguna lokal.
Sebelumnya, Pemerintah India merilis daftar aplikasi China yang akan diperiksa terkait pelanggaran ketentuan keamanan nasional dan privasi pengguna. Dari daftar aplikasi yang diperiksa itu, salah satu di antaranya adalah aplikasi gim PUBG milik Tencent, perusahaan internet paling bernilai di China.
Gim baru akan fokus pada penanganan data pengguna secara lebih transparan sesuai dengan peraturan setempat. Dilansir dari GSMArena, Jumat (13/11), Krafton Inc. yang merupakan perusahaan induk PUBG merencanakan investasi 100 juta dolar Amerika Serikat (AS) ke dalam proyek PUBG Mobile India.
Akan ada modifikasi gameplay termasuk green hit effect sebagai pengganti karakter merah serta berpakaian lengkap dari awal. Perusahaan juga merencanakan fitur untuk membantu mengontrol waktu bermain bagi pemain yang lebih muda untuk mempromosikan kebiasaan bermain gim yang lebih sehat.
Ada juga rencana untuk mendirikan kantor lokal di India dan lebih dari 100 karyawan untuk menangani komunikasi dan layanan pengguna. Selain itu, perusahaan memiliki rencana turnamen, acara dan proyek hiburan khusus India di masa mendatang. Tidak ada tanggal yang ditentukan kapan PUBG Mobile India diharapkan untuk diluncurkan.