Kamis 05 Sep 2019 12:06 WIB

Samsung Galaxy Fold 5G Dibanderol Rp 28,3 Juta

Galaxy Fold akan dirilis 6 September 2019 di Korea Selatan.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nora Azizah
Samsung Galaxy Fold
Foto: samsung.com
Samsung Galaxy Fold

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Ponsel pintar Samsung pertama yang dapat dilipat, Galaxy Fold, akan tersedia di Korea Selatan mulai 6 September dengan konektivitas seluler generasi kelima (5G). Vendor ponsel pintar terbesar di dunia itu mengatakan perangkat itu akan dihargai sekitar 2.398 juta won (Rp 28,3 juta).

Handset yang sangat dinanti-nantikan itu semula akan memasuki pasar AS pada bulan April tetapi peluncurannya ditunda oleh cacat layar yang terdeteksi dalam sampel. Perusahaan itu mengatakan akan menawarkan versi 5G dan LTE yang mendukung Galaxy Fold di negara-negara tertentu termasuk Inggris, Prancis, Jerman dan Amerika Serikat. Samsung belum menyebutkan tanggal rilis di negara-negara tersebut.

Baca Juga

Samsung telah berjanji untuk mengantarkan era baru ponsel lipat sebagai bagian dari upayanya untuk menampilkan inovasi di pasar smartphone yang jenuh. Perusahaan itu mengumumkan pada bulan Juli akan siap untuk menjual Galaxy Fold pada bulan September setelah melakukan perubahan termasuk memperkuat engsel, yang oleh para pengulas awal dianggap bermasalah.

Samsung akan menyediakan program untuk pengguna Fold di mana perusahaan menanggung 70 persen dari biaya perbaikan tampilan layar sekali dalam setahun, menurut pernyataannya. "Konsumen telah merespons secara positif terhadap layar yang lebih besar, dan faktor bentuk revolusioner Galaxy Fold menawarkan layar yang lebih besar dan lebih imersif tanpa mengorbankan portabilitas," kata DJ Koh, kepala eksekutif Divisi Komunikasi IT & Mobile di Samsung Electronics kepada Reuters, Kamis (5/9).

Bulan lalu, saingan asal China, Huawei Technologies Co Ltd menunda rencana peluncuran ponsel lipat pertama pada September, karena memerangi daftar hitam perdagangan AS yang mengancam akses raksasa teknologi itu ke teknologi penting AS seperti sistem operasi Android, Alphabet Inc. Ini merupakan penundaan kedua tahun ini.

SK Telecom, operator seluler terbesar Korea Selatan dari sisi jumlah pelanggan, juga pada hari Kamis mengatakan pihaknya memperkirakan penjualan Galaxy Fold akan meningkatkan jumlah pelanggan 5G-nya. SK juga menawarkan diskon dan rencana asuransi untuk telepon lipat dengan harga tinggi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement