REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Puluhan jejak kaki langka milik dinosaurus, yang dibuat sekitar 170 juta tahun lalu, ditemukan di pulau Skye, Skotlandia. Penemuan ini memberikan wawasan penting ke masa Pertengahan Jurasik.
"Semakin banyak kami melihat di Pulau Skye, semakin banyak jejak kaki dinosaurus kami temukan," kata Steve Brusatte dari Fakultas Geosains Universitas Edinburgh, Selasa (3/4).
"Situs baru itu mencatat dua jenis dinosaurus berbeda, sepupu berleher panjang Brontosaurus dan saudara sepupu taring tajam T-Rex. Mereka berkeliaran di sekitar laguna dangkal, ketika Skotlandia jauh lebih hangat dan dinosaurus memulai perjalanan menuju dominasi global," katanya.
Universitas itu di lamannya mengatakan temuan itu secara global penting karena menjadi bukti langka masa Pertengahan Jurasik dari sedikit situs fosil yang ditemukan di seluruh dunia. Jejak kaki itu sulit dipelajari karena keadaan pasang surut, dampak pelapukan dan perubahan pada lanskap.
Namun, peneliti berhasil mengenali dua jejak kaki di samping banyak jejak kaki terisolasi. Mereka menggunakan foto pesawat nirawak untuk membuat peta situs, sementara gambar lainnya dikumpulkan menggunakan sepasang kamera yang dipasangkan dan perangkat lunak yang disesuaikan untuk membantu memodelkan cetakan.
Penelitian Universitas Edinburgh, Museum Staffin dan Akademi Ilmu Pengetahuan Cina itu diterbitkan dalam Scottish Journal of Geology.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
