REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Garmin baru saja meluncurkan produk jam tangan terbarunya Vivomove HR. Jam tangan generasi kedua dari Vivomove Clasic ini merupakan jam tangan analog yang mengadopsi teknologi layar pintar.
Seperti jam analog pada umumnya, Vivomove HR dilengkapi jarum jam yang presisi. Namun yang membuat jam ini berbeda adalah adanya layar sentuh yang dapat bergeser secara dinamis untuk menampilkan berbagai fitur di dalamnya.
Vivomove HR dilengkapi sejumlah fitur yang bermanfaat untuk menunjang informasi kesehatan penggunanya. Beberapa fitur diantaranya dapat melacak aktivitas harian pengguna seperti alat pemantau kebugaran, pengukur denyut jantung hingga level stres.
"Kami membuat produk yang fit awarness sehingga pengguna bisa take action untuk meningkatkan kualitas hidup," ujar Managing Director Garmin South Asia/ India Region Engelhard (Al) Sundoro dalam konferensi pers peluncuran Vivomove HR, Kamis (15/3).
Dengan berbagai fitur ini, Vivomove HR membantu pengguna mengidentifikasi pola-pola yang terjadi di dalam tubuh. Setelah teridentifikasi, jam ini akan menginformasikannya kepada pengguna melalui notifikasi.
Contohnya fitur pelacakan stres akan menampilkan tingkat stres yang dirasakan pengguna ketika sedang terjebak macet.Tidak hanya memberikan notifikasi, pengguna juga akan diarahkan untuk mengatur teknik pernafasan agar rileks.
Bahkan dalam kondisi tidur, aktvitas denyut jantung akan terekam oleh fitur pengukur denyut jantung. Aktivitas dan informasi mengenai pengguna yang terekam melaluifitur-fitur itu akan terkoneksi dan tersimpan langsung di smartphone melalui aplikasi khusus Garmin.
Sementara dari segi desain, Vivomove HR dirancang sangat sederhana dan minimalis. Terdiri dari warna-warna netral seperti hitam silver dan gold, Vivomove HR cocok digunakan oleh semua genre dan bisa dipakai untuk berbagai kesempatan baik kasual maupun profesional.
Dengan berbagai kecanggihan yang dimilikinya, jam tangan analog pintar ini dibekali daya tahan baterai yang cukup lama. "Kita desain baterainya tahan lama misal pemakaian smartwatch connection baterainya bisa tahan selama 5 hari tanpa diisi ulang. Sedangkan untuk watch mode baterai bisa bertahan 2 minggu," kata Al.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
