REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fujitsu mengumumkan peluncuran model baru jajaran server x86 Primequest mutakhir, yakni seri 2800B3 dan 2800E3. Model tersebut siap untuk mendukung migrasi dengan performa sekelas UNIX bagi pelanggan yang hendak melakukan migrasi ke arsitektur server berbasis x86.
Model-model Fujitsu Server Primequest terbaru yang dihadirkan oleh Fujitsu tersebut menyuguhkan performa dan stabilitas server berstandar industri, serta mendukung lingkungan komputasi enterprise yang paling vital, tanpa mengakibatkan terjadinya downtime pada sistem.
Fujitsu Server Primequest 2800E3 memadukan dua keunggulan sekaligus, dari sisi ekonomis maupun fleksibilitas server x86 berstandar industri yang telah dilengkapi dengan fitur-fitur mission-critical kelas atas. Dengan menampilkan delapan jajaran produk keluarga Intel® Xeon® processor E7-8800 v4 dan siap untuk dilakukan scale-up hingga 192 cores dengan kapasitas memori hingga 24TB DDR4.
Fitur-fitur mission-critical yang disematkan diklaim menjamin sebuah platform dengan tingkat keandalan yang luar biasa, lengkap dengan fitur pencegah "error" untuk melakukan pemulihan sistem sendiri secara otomatis, sehingga menjamin diselenggarakannya proses-proses bisnis bebas kendala dan tanpa gangguan.
Sementara, Fujitsu Server Primequest 2800B3 hadir dengan 8-socket rack server plus dipersenjatai dengan Intel® Xeon® E7-8800 v3 processor family; mudah untuk scale up hingga 192 cores dan memori utama 24TB DDR4. Seri ini dilengkapi pula dengan 32 PCIe 3.0 slots dan RAS tercanggih, pas untuk mendukung operasional database yang tinggi persyaratan, solusi-solusi in-memory serta aplikasi-aplikasi business-critical.
Fujitsu Server Primequest line-up generasi terbaru hadir dilengkapi dengan prosesor keluarga Intel® Xeon® processor E7-8800/4800 v4 mutakhir, mengujukkan performa tanpa tanding untuk server berbasis x86, seperti yang ditunjukkan pada serangkaian uji pengukuran benchmarks untuk komputasi general maupun teknis, juga pada komputasi yang mendukung proses-proses bisnis1.
Penyempurnaan itu sekaligus menjadi jaminan bagi pelanggan akan teknologi komputasi yang andal untuk menuntaskan tugas-tugas kritikal pada sistem berbasis standar terbuka, sekaligus menjadi alternatif terbaik bagi sistem berbasis UNIX dengan tingkat performa, keandalan, serta keamanan yang begitu tinggi.
Server-server berbasis x86 kelas atas milik Fujitsu ini kini juga menyediakan path mutakhir bagi pelanggan yang mengelola lingkungan dengan persyaratan tinggi yang berjalan pada sistem berbasis UNIX, seperti sistem SAP ERP dan database Oracle. Primequest mutakhir tersebut juga telah tersertifikasi dan mendukung database in-memory SAP, SAP HANA®.
"Server yang kami ciptakan ini begitu tangguh dan andal dalam mendukung bisnis. Jajaran Primequest generasi mutakhir ini merupakan server tercanggih yang pernah diciptakan oleh Fujitsu dan mengantongi performa terunggul di kancah jajaran server x86, sekaligus sebagai sistem paling fundamental yang mendukung bisnis dalam mengusung transformasi digital di lingkungan mereka dengan sukses, berkat paduan performa yang fantastis dengan biaya operasional yang begitu rendah. Kami berharap akan banyak pelanggan mulai melakukan modernisasi pada sistem berbasis UNIX yang mereka punyai dan menjadikan jajaran Primequest x86 servers sebagai pilihan utama mereka," kata Achmad S Sofwan, Managing Director, Fujitsu Indonesia dalam keterangan yang dikutip dari Antaranews Selasa (18/10).
Dari sisi ekonomi, biaya hardware dan konsumsi energi disebut jauh lebih rendah dibandingkan dengan sistem yang menggunakan arsitektur paten lainnya. Hal itu berkat kapabilitas-kapabilitas mission-critical terunggul yang disematkan pada Primequest, seperti hot pluggable I/O units, serta Physical Partitioning and Dynamic Reconfiguration.