Ahad 07 Aug 2016 08:23 WIB

Iran Resmi Larang Pokemon Go

Pokemon go. Ilustrasi
Foto: Foxnews
Pokemon go. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak berwenang di Iran melarang aplikasi Pokemon Go karena masalah keamanan. Keputusan itu diambil oleh badan resmi yang mengawasi aktivitas online. Iran bersama sejumlah negara lain mengungkapkan kekhawatiran keamanan dengan permainan ini.

Dilansir dari BBC, Iran menjadi negara pertama yang mengeluarkan larangan dari permainan Pokemon Go. Sebelumnya, publik Iran sudah cukup ramai membahas mengenai permainan ini selama beberapa pekan terakhir. Laporan bulan lalu menyebutkan pemerintah Iran sedang menunggu sejauh mana pencipta permainan ini bisa bersikap koperatif dengan pemerintah sebelum akhirnya keputusan ini diambil.

Heboh Pokemon Go juga membuat otoritas di negara bagian New York lebih waspada. Gubernur Kota New York Andrew Cuomo melarang para pelaku kejahatan seksual yang terdaftar bermain Pokemon Go, di kawasan New York.

Cuomo mengumumkan pada Rabu (3/8), ada tiga ribu pelaku kejahatan seksual yang saat ini sedang dalam pengawasan akan dibatasi memainkan game tersebut.

Dalam sebuah surat terbuka yang ditujukan pada pengembang game tersebut, Niantic, Cuomo juga menawarkan untuk mengirim data pelaku kejahatan seksual sehingga para pengguna bisa otomatis diblokir saat hendak bermain.

"Melindungi anak-anak di New York adalah prioritas nomor satu, seiring dengan teknologi yang kian berubah, kita harus memastikan kecanggihan ini tidak menjadi jalan baru bagi para predator berbahaya untuk berburu korban baru," tulis Cuomo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement