Rabu 13 Apr 2016 10:22 WIB

Peta Interaktif Buktikan Perubahan Iklim AS tak Biasa

Rep: MGROL55/ Red: Winda Destiana Putri
Kekeringan. Ilustrasi
Foto: Dailymail
Kekeringan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Penelitian baru dari Stanford University telah menemukan bahwa kondisi atmosfer terkait dengan kekeringan terus-menerus di California sekarang terjadi lebih sering.

Di Amerika Serikat, musim telah mulai menyimpang dari pola cuaca khas mereka. Kondisi ini dilihat dari sebuah peta interaktif yang dibuat oleh Climate Central, peta interaktif ini baru saja dirilis dan mengungkapkan bagaimana hujan mulai menyalip salju di seluruh negeri sebagai perubahan bentuk musim dingin.

Di AS, persentase yang lebih besar adalah musim dingin disertai hujan, dengan konsekuensi yang berpotensi parah di negara-negara barat dimana industri dan kota tergantung pada air.

Dilansir dari laman Dailymail, Selasa (12/4) Analisis Central Iklim melihat selama 65 tahun penurunan salju tidak pernah seekstrem saat ini.

Daniel Swain, seorang mahasiswa pascasarjana Stanford terlibat dalam penelitian ini menjelaskan bahwa California baru kali ini mengalami musim terkering dan terpanas di sepanjang tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement